Viral Fenomena Pasir Salju di Gunung Bromo, Pengelola Batasi Jumlah Wisatawan

Trending

Fun / Trending

Viral Fenomena Pasir Salju di Gunung Bromo, Pengelola Batasi Jumlah Wisatawan

Viral Fenomena Pasir Salju di Gunung Bromo, Pengelola Batasi Jumlah Wisatawan

KEPONEWS.COM - Viral Fenomena Pasir Salju di Gunung Bromo, Pengelola Batasi Jumlah Wisatawan KEMUNCULAN embun upas atau frost yang menyerupai salju membuat daerah Wisata Gunung Bromo ramai dikunjungi wisatawan. Apalagi ketika momen liburan panjang seperti saat ini. Salah pelaku usaha travel...

KEMUNCULAN embun upas atau frost yang menyerupai salju membuat daerah Wisata Gunung Bromo ramai dikunjungi wisatawan. Apalagi ketika momen liburan panjang seperti saat ini.

Salah pelaku usaha travel wisata Bromo, Rio Ananda Putra meyebut, memang ada kenaikan signifikan terhadap pengunjung wisatawan yang menuju ke Gunung Bromo dan Semeru. Terlebih saat memasuki hari libur panjang semenjak Kamis lalu hingga Minggu akhir pekan kemarin.

"Ada kenaikan 60 persen lebih memang dibandingkan bulan sebelumnya. Rata-rata pengunjung bawa mobil sendiri," kata Rio, yang juga menyewakan Jeep ke Gunung Bromo.

Di sisi lain, Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Septi Eka Wardani mengungkapkan, embun upas alias frost yang muncul diakui selalu menjadi magnet daya tarik bagi wisatawan. Data dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), tercatat sudah 2.022 wisatawan yang mengunjungi Bromo hingga 30 Mei.

Embun Upas di Bromo

Embun upas di Bromo (Foto: TNBTS)

"Tetap dibatasi sesuai kuota, untuk hari ini saja itu kurang lebih ada sekitar 2.022 pengunjung. Untuk suhunya bisa sampai minus atau pada titik beku air atau suhunya sekitar mendekati 0 derajat celsius (titik beku air)," ujar Septi.

Septi memaparkan, bila jumlah kunjungan tahun ini hingga akhir Mei 2023 sekitar 171.858 orang. Dari jumlah itu sekitar 3.000 wisatawan berasal dari wisatawan mancanegara.

"Untuk wisman sekitar 3.000 pengunjung memang tertarik untuk melihat embun beku, hari - hari inilah saatnya yang tepat," kata Septi.

Follow Isu Okezone di Google News

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Comments