Vape Dinilai Lebih Aman Ketimbang Rokok, Mengapa?

Kesehatan

Life & Style / Kesehatan

Vape Dinilai Lebih Aman Ketimbang Rokok, Mengapa?

Vape Dinilai Lebih Aman Ketimbang Rokok, Mengapa?

KEPONEWS.COM - Vape Dinilai Lebih Aman Ketimbang Rokok, Mengapa? Sebagian besar masyarakat Indonesia merupakan perokok aktif. Bahkan di zaman milenial seperti saat ini, rokok bukan hanya dikonsumsi oleh para pria melainkan juga wanita. Mereka akan merokok di banyak...

Sebagian besar masyarakat Indonesia merupakan perokok aktif. Bahkan di zaman milenial seperti saat ini, rokok bukan hanya dikonsumsi oleh para pria melainkan juga wanita. Mereka akan merokok di banyak sekali tempat sambil bersantai dan berbincang.

Semenjak beberapa tahun lalu tren memakai rokok elektrik atau biasa disebut vape memang semakin marak. Vape dinilai lebih aman karena tidak meninggalkan zat bakaran atau yang biasa disebut dengan tar.

Meski cara memakai vape dan rokok konvensional hampir serupa. Namun, terdapat perbedaan yang signifikan diantara dua benda tersebut. Terutama bagi lingkungan hidup dan bagi kesehatan sang pengguna.

Ketua Koalisi Indonesia Bebas TAR sekaligus anggota GEBRAK, Dr. drg. Amaliya, M.Sc, PhD menyatakan vape sangat berbeda dengan rokok konvensional. Pasalnya, vape sama sekali tidak dibakar sehingga bebas dari tar.

gerakan bebas TAR

Asap hasil pembakaran rokok ialah tar dan nikotin sementara vape tidak ada tar sama sekali. Semua yang dibakar pasti akan menghasilkan tar. Sementara vape ialah uap yang dipanaskan, terang drg. Amaliya, dalam acara Gebrak, Selasa (9/4/2019).

Dokter Amaliya menegaskan berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan Health England, menyatakan bahwa vape 95 persen lebih aman dibandingkan seseorang yang merokok secara konvensional.

Health england yang didukung oleh perdana menteri mengatakan bahaya vape sudah berkurang sebesar 95 persen dari rokok elektrik. Jadi hanya 5 persen yang masih berbahaya, lanjutnya.

Lebih lanjut drg. Amaliya juga memaparkan bahwa seorang perokok akan berpotensi mengalami kematian sel. Namun hal tersebut bisa dihindari dengan mengalihkan kebiasaan memakai vape, mengingat kandungan rokok elektrik ini yang lebih aman bagi kesehatan penggunannya.

Pasalnya air vape terdiri dari air perasa dan nikotin dan lebih aman dari rokok konvensional yang menghasilkan 400 zat berbahaya dan memicu kanker. Rokok yang dibakar menyebabkan kematian sel, sementara vape 90 persen lebih aman dari kematian sel, tutupnya.

(hel)

Comments