Ifan Seventeen sangat terpukul atas kehilangan istri dan tiga personel grupnya dalam waktu bersamaan karena tsunami Selat Sunda, Sabtu malam, 22 Desember 2018. Meski demikian, Ifan berusaha untuk tegar dan tidak larut dalam keterpurukannya. Seperti diungkapkan Reidhan Fajarsyah atau Idan, saudara kembar Ifan Seventeen. Idan sangat mengenal Ifan yang bisa melewati banyak hal.
"Pasti terpukul. Tapi Ifan itu di keluarga merupakan sosok yang paling tegar itu dari dulu. Saya ngomong gini bukan karena keadaan ini, enggak. Cuma dulu pas ibu sakit, saya udah nangis-nangis, Ifan itu enggak. Waktu almarhum papa meninggal, kita udah nangis-nangis, dia masih tegar. Termasuk kejadian ini juga, walau dalam artian ini dia terpuruk juga," kata Reidhan Fajarsyah.
Penulis TEMPO
Editor Suyanto Soemohardjo
Comments