Trump: Saya tidak setuju dengan teriakan 'pulangkan dia' terhadap Ilhan Omar

Internasional

News / Internasional

Trump: Saya tidak setuju dengan teriakan 'pulangkan dia' terhadap Ilhan Omar

Trump: Saya tidak setuju dengan teriakan 'pulangkan dia' terhadap Ilhan Omar

KEPONEWS.COM - Trump: Saya tidak setuju dengan teriakan 'pulangkan dia' terhadap Ilhan Omar Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan dirinya tidak setuju dengan teriakan para pendukungnya yang menyerukan agar anggota Kongres kelahiran Somalia, Ilhan Omar, dipulangkan. Trump mengataka...

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan dirinya tidak setuju dengan teriakan para pendukungnya yang menyerukan agar anggota Kongres kelahiran Somalia, Ilhan Omar, dipulangkan.

Trump mengatakan, teriakan "pulangkan dia" yang disuarakan pendukungnya saat dia memberikan pidato di acara kampanye, membuatnya tidak nyaman.

"Saya tidak senang dengan itu. Saya tidak menyetujuinya," ujar Trump mengomentari teriakan pendukungnya.

Namun, dia tidak memaparkan apa yang tidak dia setujui.

"Memang ada teriakan itu dan saya merasa tidak nyaman."

"Seperti Kamu tahu, saya tak menghiraukan dan segera melanjutkan sambutan," ujarnya kepada awak media, Kamis (18/07).

Teriakan para pendukung Trump, yang muncul setelah Trump mengkritik Omar dan tiga perempuan anggota kongres lainnya, dikecam oleh banyak pihak, termasuk oleh politisi Partai Republik.

Omar merupakan warga negara Amerika Serikat yang pindah dari Somalia bersama kelurganya untuk menghindari konflik sipil di negara itu.

Alexandria Ocasio-Cortez and Ilhan OmarAFP Ilhan Omar (kanan) dan Alexandria Ocasio-Cortez (kiri), dua dari anggota kongres non-kulit putih yang disuruh pulang oleh Trump Teriakan kontroversial

Pekikan kontroversial itu berlangsung pada acara kampanye Trump di North Carolina.

Trump disemangati oleh ribuan orang ketika dia sekali lagi menuduh Omar dan sesama perempuan anggota kongres lainnya, Alexandria Ocasio-Cortez, Rashia Tlaib, Ayanna Pressley - dikenal sebagai "the Squad" - membenci Amerika.

Comments