Tips bagi Anda yang Ingin Merintis Usaha Kuliner

Spots & Destinasi

Travel / Spots & Destinasi

Tips bagi Anda yang Ingin Merintis Usaha Kuliner

Tips bagi Anda yang Ingin Merintis Usaha Kuliner

KEPONEWS.COM - Tips bagi Anda yang Ingin Merintis Usaha Kuliner Urusan ekonomi masakan ketika ini tengah diminati, termasuk oleh generasi milenial.Hal itu terbukti lewat maraknya masakan kreatif buatan anak muda. Ternyata, urusan ekonomi masakan memang memberi lab...

Urusan ekonomi masakan ketika ini tengah diminati, termasuk oleh generasi milenial.

Hal itu terbukti lewat maraknya masakan kreatif buatan anak muda. Ternyata, urusan ekonomi masakan memang memberi laba yang cukup besar dan menjanjikan.

"Urusan ekonomi (masakan) ini menjanjikan karena menjadi pilihan dari karier atau urusan ekonomi. Kita juga ingin ada proses regenerasi, dan anak muda sekarang sudah mencintai kembali masakan nusantara," kata pengamat dan penggiat komunitas Pelestarian Masakan Nusantara, Arie Parikesit pada acara Pelestarian Masakan Nusantara di Restoran Bebek Bengil, Jakarta, Selasa (7/3/2017).

Meski banyak urusan ekonomi masakan bermunculan, nyatanya tak sedikit yang harus "tutup warung" meski baru sebentar. Menurut pakar pengembangan ekonomi kreatif, Harjono Sukarno, sebenarnya ada kiat khusus untuk dapat merintis urusan ekonomi masakan agar bisa bertahan lama.

"Pertama yang penting itu do it. Kalau tidak mulai-mulai, ya sudah, itu cuma akan jadi hitam di atas kertas saja (perencanaan)," kata Harjono.

Selanjutnya, passion menjadi sesuatu yang penting untuk meneruskan usaha masakan yang dirintis. Passion, menurut Harjono, juga berarti komitmen dalam berbisnis.

"Pikirkan kalau money follow the business. Ini masalah komitmen. Kalau urusan ekonomi sudah berjalan dan bagus, uang akan datang dengan sendirinya," kata Harjono.

Serupa dengan Harjono, Dimas yang merupakan salah satu pendiri Sate Klatak Mas Tanto menekankan pentingnya keberanian memulai usaha masakan. Dalam satu bulan, Dimas meraup laba hingga Rp 35 juta.

"Kebanyakan orang takut memulai karena takut tidak balik untung, takut rugi, takut meminjam uang, akhirnya jadi tak mulai. Ketakutan harus dihilangkan dengan perhitungan yang matang," kata Dimas.

Terakhir, Arie Parikesit memberi saran untuk membuka urusan ekonomi makanan dengan rasa yang otentik. "Campur-campur (makanan fusion), kreatif boleh saja, tetapi rasa harus tetap otentik," tuturnya.

Regenerasi masakan Nusantara akhirnya mendapat tempat di Kecap Bango dengan pencarian 40 start up masakan nusantara. Lewat penilaian oleh dewan juri, akhirnya disaring 20 start up urusan ekonomi masakan dan akan diadu lewat voting masyarakat. Sepuluh start up masakan yang terpilih, makanannya dapat disajikan di Festival Jajanan Bango.

Tips bagi Anda yang Ingin Merintis Usaha Kuliner

Comments