Tak Pantas Diputar, Inilah Beberapa Kebohongan Film G/30 S PKI

Kepo Stories

Ragam / Kepo Stories

Tak Pantas Diputar, Inilah Beberapa Kebohongan Film G/30 S PKI

Tak Pantas Diputar, Inilah Beberapa Kebohongan Film G/30 S PKI

KEPONEWS.COM - Tak Pantas Diputar, Inilah Beberapa Kebohongan Film G/30 S PKI Diputarnya lagi film G/30 S PKI dan himbauan nonton bareng yang diperintahkan Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmatyo memicu keributan di banyak sekali pihak. Ada yang menganggapnya harus untuk menginga...

BRwyukUCAAEFzKg

Diputarnya lagi film G/30 S PKI dan himbauan nonton bareng yang diperintahkan Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmatyo memicu keributan di banyak sekali pihak. Ada yang menganggapnya harus untuk mengingatkan sejarah ada pula yang menentangnya karena begitu banyaknya kebohongan. Para penentang diputarnya film ini karena menurut penentangn banyak sejarah yang dihilangkan dan ketika menonton film tersebut saya seperti dibodohi dengan sugiesti kebodohan. Inilah beberapa kebohongan film G/30 S PKI:

59c147c1b205e-putra-bungsu-dn-aidit-ilham-aidit_641_452

Aidit Merokok

Dalam film tersebut, sosok DN Aidit yang merupakan pemimpin PKI digambarkan sebagai seorang pecandu tembakau. Karena menurut Istri dan anak dari DN Aidit, yaitu Ide Aidit, bahwa Aidit tidak merokok. Hal ini diketahui ketika Ide Aidit diundang ke acara ILC.

339614_peringatan-50-tahun-g30-s-pki-di-indonesia_663_382

Penyikasaan Para Jendral

Menurut laporan visum et repertum yang didapat sejarawan Ben Anderson dan diungkapkan dalam How did the General Dies? jurnal Indonesia, April 1987, disebutkan bahwa keadaan jenazah hanya terdapat luka tembak dan luka jatuh ketika terjatuh di lubang buaya.

Bung Karno Sakit Keras

Dalam film Penumpasan G30S/PKI, diceritakan bahwa Presiden pertama Indonesia, Soekarno, atau yang dikenal dengan Bung Karno tengah sakit eras. Beliau juga digambarkan sering tampak seperti orang galau dengan berjalan mondar-mandir kesana-kemari. Faktanya, Bung Karno sehat ketika itu walaupun memang ada isu yang menyebutkan. beliau sakit keras.

Tarian Gerwani

Bagi yang sudah menonton film ini, salah satu adegan ikonik dalam film tersebut merupakan pesta besar di Lubang Buaya beserta tarian-tarian eksotis para aktivis Gerwani. Padahal, menurut penelitian Saskia Elionora Wieringa dalam bukunya Penghancuran Gerakan Perempuan di Indonesia, Gerwani diketahui tidak terlibat langsung dalam tragedi itu walaupun memang erat kaitannya dengan PKI.

Itulah beberapa kebohongan dalam film G/30 S PKI yang membuat film itu tidak layak untuk diputar apalagi kalau dipaksakan untuk menjadi referensi sejarah. Jikalau ingin menonton film untuk menjadi referensi sejarah sebagai pengingat kelam sejarah ada baiknya nonton Jagal dan Senyap

Comments