Sudah Menyala Lebih Setengah Abad, Begini Asal-usul Gerbang Neraka di Turkmenistan

Spots & Destinasi

Travel / Spots & Destinasi

Sudah Menyala Lebih Setengah Abad, Begini Asal-usul Gerbang Neraka di Turkmenistan

Sudah Menyala Lebih Setengah Abad, Begini Asal-usul Gerbang Neraka di Turkmenistan

KEPONEWS.COM - Sudah Menyala Lebih Setengah Abad, Begini Asal-usul Gerbang Neraka di Turkmenistan TERDAPAT destinasi wisata mengerikan di Turkmenistan yang bikin bulu kuduk berdiri. Ia ialah 'Gerbang Neraka' di yang terletak di daerah Asia Tengah, berbatasan langsung dengan Iran, Afganistan, Uzbe...

TERDAPAT destinasi wisata mengerikan di Turkmenistan yang bikin bulu kuduk berdiri. Ia ialah 'Gerbang Neraka' di yang terletak di daerah Asia Tengah, berbatasan langsung dengan Iran, Afganistan, Uzbekistan, Kazakhstan, dan Laut Kaspia.

Sebagian besar wilayahnya merupakan hamparan gurun pasir Karakum. Sebuah lubang lelehan besar di gurun Turkmenistan telah memuntahkan api selama beberapa dekade, namun asal muasalnya dianggap sangat rahasia.

Mengutip Antara, Gurun Karakum ialah hamparan besar bukit pasir yang terbakar sinar matahari yang menutupi sekitar 70 persen wilayah Turkmenistan.

Kamu dapat menjelajahi tanah tandus seluas 350 ribu kilometer persegi ini selama berhari-hari dan hanya melihat puncak dan lembah tak berujung di hutan belantara Karakum yang tandus.

Namun kalau berjalan menuju dataran utara-tengah gurun, pengunjung mungkin akan menemukan situs yang terlihat seperti mimpi: Kawah Darvaza, lubang gas cair yang telah memuntahkan api selama beberapa dekade dan dikenal sebagai 'Gerbang Neraka'.

Gerbang Neraka di Turkmenistan

(Foto: IG/@hispaltouragenciadeviajes)

Ceritanya berlanjut pada tahun 1971, ahli geologi Soviet sedang melakukan pengeboran minyak di padang pasir ketika mereka menemukan kantong gas alam. Hal ini menyebabkan bumi runtuh sehingga membentuk tiga lubang runtuhan besar.

Untuk mencegah gas metana bocor ke atmosfer, dikabarkan bahwa ahli geologi membakar salah satu dari lubang itu. Mereka mengira itu akan hanya terbakar dalam hitungan minggu.

Namun setelah penjelajah Kanada George Kourounis memulai ekspedisi pertama untuk menyelidiki kedalaman kawah pada tahun 2013, ia menemukan bahwa tidak ada seorang pun yang tahu bagaimana api misterius ini bisa muncul sampai sekarang

Menurut ahli geologi lokal Turkmenistan, kawah menganga selebar 69 meter dan sedalam 30 meter itu terbentuk pada tahun 1960-an dan baru menyala pada tahun 1980-an.

Follow Isu Okezone di Google News

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Comments