Sudah Disahkan Kongres AS, RUU Kejahatan Rasial Anti Asia-Amerika akan Ditandatangani Joe Biden

Internasional

News / Internasional

Sudah Disahkan Kongres AS, RUU Kejahatan Rasial Anti Asia-Amerika akan Ditandatangani Joe Biden

Sudah Disahkan Kongres AS, RUU Kejahatan Rasial Anti Asia-Amerika akan Ditandatangani Joe Biden

KEPONEWS.COM - Sudah Disahkan Kongres AS, RUU Kejahatan Rasial Anti Asia-Amerika akan Ditandatangani Joe Biden Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat telah menyetujui rancangan undang-undang untuk memerangi peningkatan kejahatan rasial terhadap orang Asia-Amerika yang meningkat selama pandemi virus corona (CO...

Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat telah menyetujui rancangan undang-undang untuk memerangi peningkatan kejahatan rasial terhadap orang Asia-Amerika yang meningkat selama pandemi virus corona (COVID-19).

Dikutip dari Aljazeera, RUU kejahatan rasial anti Asia-Amerika telah disetujui oleh sebagian besar anggota parlemen AS.

Setelah disetujui, RUU tersebut akan dikirim ke Presiden Joe Biden pada Selasa (18/5/2021) waktu setempat, untuk ditandatangani.

Dengan disahkannya undang-undang baru itu, diharapkan dapat mengarahkan Departemen Kehakiman AS untuk fokus pada penuntutan kejahatan dengan kekerasan terhadap orang Asia-Amerika dan Kepulauan Pasifik.

Seperti diketahui, pada tahu lalu, polisi AS telah melihat adanya lonjakan kejahatan bermotif rasial terhadap orang Asia-Amerika dan Kepulauan Pasifik.

Ahmad Basarah desak Kemlu RI sampaikan Nota Keprihatinan atas Kekerasan Rasial Anti-Asia di AS

Sebuah tanda bertuliskan Stop Asian Hate terlihat di pagar setelah unjuk rasa di pusat kota Detroit, Michigan pada 27 Maret 2020, sebagai bagian dari protes di seluruh negeri dalam solidaritas melawan kejahatan rasial yang ditujukan kepada orang Asia-Amerika akibat insiden penembakan spa di Atlanta, GA yang menyebabkan delapan orang tewas.Sebuah tanda bertuliskan Stop Asian Hate terlihat di pagar setelah unjuk rasa di pusat kota Detroit, Michigan pada 27 Maret 2020, sebagai bagian dari protes di seluruh negeri dalam solidaritas melawan kejahatan rasial yang ditujukan kepada orang Asia-Amerika karena insiden penembakan spa di Atlanta, GA yang menyebabkan delapan orang tewas. (SETH HERALD / AFP)

Di antaranya termasuk penembakan di Georgia pada Maret lalu, yang menewaskan enam wanita keturunan Asia.

"Selama lebih dari satu tahun, orang Asia-Amerika di seluruh negara kami telah berteriak minta tolong," kata Grace Meng, sponsor utama RUU tersebut, dalam sebuah pernyataan.

"Kita semua telah mendengar cerita yang memuakkan dan melihat video mengerikan dari orang Amerika keturunan Asia yang dipukuli, disayat, dan diludahi," kata Meng ketika RUU tersebut disahkan Senat.

Penegak hukum dan pendukung Asia-Amerika telah mengaitkan peningkatan kejahatan rasial terhadap orang Asia dengan retorika politik mantan Presiden Donald Trump.

Diketahui, Presiden AS ke-45 itu dan politisi Republik lainnya telah menyalahkan pandemi COVID-19 terhadap China.

Kemlu: Tidak Ada Laporan Isu Rasial Menimpa WNI di AS

Comments