'Snooze' pada Alarm untuk Bangunkan Sahur Ternyata Berdampak Buruk Pada Tubuh

Kesehatan

Life & Style / Kesehatan

'Snooze' pada Alarm untuk Bangunkan Sahur Ternyata Berdampak Buruk Pada Tubuh

'Snooze' pada Alarm untuk Bangunkan Sahur Ternyata Berdampak Buruk Pada Tubuh

KEPONEWS.COM - 'Snooze' pada Alarm untuk Bangunkan Sahur Ternyata Berdampak Buruk Pada Tubuh Mungkin banyak orang yang mengandalkan alarm untuk membangunkannya ketika sahur. Sedikit banyak, alarm dapat membantu kehidupan manusia, apalagi seseorang yang hidup seorang diri. Beberapa dari kita j...

Mungkin banyak orang yang mengandalkan alarm untuk membangunkannya ketika sahur.

Sedikit banyak, alarm dapat membantu kehidupan manusia, apalagi seseorang yang hidup seorang diri.

Beberapa dari kita juga tidak langsung bangun ketika alarm berbunyi, namun menekan tombol snooze (tunda) sehingga alarm akan berbunyi lagi 10 menit setelahnya.

Hal itu kita lakukan karena kita menginginkan waktu ekstra 10, 20, 30 menit kemudian untuk kembali tidur.

Hal itu kita lakukan karena kita merasa jumlah tidur kita tidak pernah cukup sehingga kita meminta perpanjangan waktu.

Tahukah Anda, bahwa menunda alarm itu berdampak buruk bagi tubuh kita?

Tubuh kita memiliki beberapa mekanisme untuk mempersiapkan diri untuk bangun dari tidur dan bergerak.

Salah satunya ialah menaikkan suhu inti, yang membuat kita sadar betul yang dimulai sekitar dua jam sebelum tubuh merasa siap untuk bangun.

Jikalau kita merasa tidak cukup tidur, jam alarm akan kita matikan sementara suhu kita masih dalam rentang tidur nyenyak.

Udara dalam kamar terasa dingin, sementara tempat tidur terasa lebih nyaman dari sebelumnya.

'Snooze' pada Alarm untuk Bangunkan Sahur Ternyata Berdampak Buruk Pada Tubuh

Comments