Selain Seksualitas, Ini Manfaat dari Pelukan dan Ciuman

Kesehatan

Life & Style / Kesehatan

Selain Seksualitas, Ini Manfaat dari Pelukan dan Ciuman

Selain Seksualitas, Ini Manfaat dari Pelukan dan Ciuman

KEPONEWS.COM - Selain Seksualitas, Ini Manfaat dari Pelukan dan Ciuman Pelukan dan ciuman merupakan bahasa tubuh alami yang akan membuat dua manusia merasa nyaman. Sentuhan tersebut tidak hanya menjadi bukti cinta dua pasang manusia, ciuman akan menjalin hubungan hangat...

Pelukan dan ciuman merupakan bahasa tubuh alami yang akan membuat dua manusia merasa nyaman. Sentuhan tersebut tidak hanya menjadi bukti cinta dua pasang manusia, ciuman akan menjalin hubungan hangat antara sahabat, pasangan hingga keluarga.

Walaupun terlihat sederhana, ada banyak manfaat wacana ciuman dan pelukkan yang kemungkinan belum kamu diketahui loh.

Melansir Medical News Today, ada sejumlah alasan bagus untuk menyentuh, memeluk, dan mencium orang yang kamu cintai, mereka akan merasa nyaman dan meyakinkan. Dalam Spotlight ini, kita akan mengeksplorasi bagaimana tampilan kasih sayang seperti itu memengaruhi kesehatan dan kebahagian kamu.

Ketika kamu menyentuh, memeluk, atau mencium sahabat atau pasangan, gerakan itu sarat dengan makna. Kami mencari kasih sayang, mencoba menjalin hubungan, atau berupaya mengomunikasikan suatu kebutuhan.

Banyak sekali budaya memakai sentuhan dalam banyak sekali cara untuk menunjukkan kelembutan atau rasa hormat, dan primata non-manusia menggunakannya untuk menciptakan koneksi dan membangun hierarki sosial.

Namun baru-baru ini, beberapa ahli telah menyatakan keprihatinannya bahwa masyarakat Barat sedang mengalami saat krisis, karena sentuhan fisik menjadi lebih ketat diatur dan kita semakin kecil kemungkinannya untuk terlibat dalam tindakan sosial seperti berpelukan.

pelukan

Tentu saja, sentuhan fisik tidak selalu diterima dan tidak selalu sesuai. Di antara orang asing, itu bisa menjadi tindakan pelanggaran. Seperti yang dicatat oleh para peneliti dari Finlandia dalam sebuah makalah studi yang diterbitkan tahun lalu, apakah sentuhan menghasilkan efek positif atau negatif sangat tergantung pada konteks di mana itu terjadi.

"Sentuhan tidak secara universal mengarah pada emosi positif, jelas peneliti dari Finlandia. Misalnya, mereka mencatat bahwa "perbedaan budaya dapat menyebabkan sentuhan ditafsirkan sebagai pelanggaran jarak interpersonal yang disukai."

Pada saat yang sama, penelitian juga menemukan bahwa sentuhan itu penting bagi manusia ketika berkomunikasi dengan emosi dan menjaga hubungan, baik yang romantis maupun yang lain.

Dalam fasilitas Spotlight ini, kamu akan melihat pentingnya dan manfaat menyentuh, memeluk, dan berciuman untuk kesehatan dan kesejahteraan seseorang. Studi terkenal telah menunjukkan bahwa anak-anak - serta bayi primata non-manusia - yang tumbuh tanpa sentuhan afektif mempunyai masalah perkembangan yang parah dan tidak dapat berhubungan secara sosial.

Menyentuh, dan disentuh, mengaktifkan area tertentu di otak kita, sehingga memengaruhi proses berpikir, reaksi, dan bahkan respons fisiologis kita.

Sebagai contoh, satu penelitian melaporkan bahwa pemindaian otak telah mengungkapkan bahwa sentuhan afektif mengaktifkan korteks orbitofrontal , wilayah otak yang terkait dengan pembelajaran dan pengambilan keputusan serta dengan perilaku emosional dan sosial.

Eksperimen tertentu juga menunjukkan bahwa ciuman romantis merupakan alat yang penting, terutama bagi wanita. Ketika datang untuk memilih pasangan, karena koktail kimia pribadi yang ditemukan dalam air liur individu memberikan berita penting ke otak wacana kompatibilitas fisiologis mereka.

Selain itu, sentuhan juga dapat meyakinkan dan menenangkan seseorang yang sedang kesusahan, karena ia dapat mengomunikasikan tawaran dukungan dan empati

(hel)

Comments