EtIndonesia. Tommy, seekor sapi jantan Brown Swiss berusia 13 tahun dari Cheshire, di Massachusets, baru-baru ini dinobatkan sebagai sapi jantan tertinggi di dunia, berukuran 1,87 m.
Tommy si sapi jantan telah tinggal bersama keluarga Balawender di peternakan mereka di Cheshire semenjak dia baru berumur satu hari, setelah dibeli dengan harga sekitar 10 dolar. Dapat dikatakan bahwa ia bernilai lebih dari itu saat ini, namun keluarga Balalawender melihatnya lebih sebagai anggota keluarga daripada aset, sehingga mereka tidak mempertimbangkan untuk menjualnya.
Sapi Brown Swiss umumnya mempunyai tubuh yang besar untuk sapi perah, namun mereka dianggap sebagai ras berukuran sedang, yang membuat Tommy agak aneh. Sapi Brown Swiss pada umumnya mempunyai berat antara 1,300 hingga 1,400 pon, sedangkan sapi jantan bisa mencapai 2,000 pon. Tommy mempunyai berat sekitar 3.000 pon, yang membuatnya berat bahkan untuk rasnya, dan ia mempunyai kerangka yang sesuai dengan beratnya 1,87 meter.
Sapi jantan tertinggi di dunia mempunyai ukuran anak sapi yang jauh lebih besar dibandingkan rata-rata rasnya, namun Balawender tidak pernah menyangka bahwa suatu hari ia akan menjadi pemegang Rekor Guinness.
Meskipun ukurannya mengintimidasi, Tommy ialah raksasa yang lembut dengan sikap tenang dan tenang, yang sebagian dijelaskan bahwa ia merupakan seekor sapi jantan (banteng yang dikebiri). Banteng bisa sangat berbahaya dan sulit dikendalikan.
Tommy mengonsumsi 30 pon biji-bijian kering, lebih dari 75 pon jerami, dan minum 35-40 galon air per hari. Dia ialah penggemar berat apel, dan tuannya menghabiskan banyak uang di pasar lokal hanya untuk membuatnya bahagia.
Tommy juga menjelajahi padang rumput untuk mencari pohon apel liar dan sangat cerdas sehingga dia tahu cara mendorong pohon dan menjatuhkan apel, kata Laurie Balawender kepada Guinness Records.
Menariknya, ras sapi peliharaan terbesar di dunia merupakan Chianina, yang dikenal sebagai sapi raksasa sejati yang bahkan lebih besar dari Nickers, sapi jantan raksasa Australia. (yn)
Sumber: odditycentral
5
Comments