Salah Terjemahkan Nama Presiden China, Facebook Minta Maaf

Tekno & Gadget

Updates / Tekno & Gadget

Salah Terjemahkan Nama Presiden China, Facebook Minta Maaf

Salah Terjemahkan Nama Presiden China, Facebook Minta Maaf

KEPONEWS.COM - Salah Terjemahkan Nama Presiden China, Facebook Minta Maaf Ilustrasi Facebook. (Unsplash/Alex Haney) Media Sosial Facebook sempat bikin gempar dengan menerjemahkan nama Presiden China, Xi Jinping menjadi Mr Shithole. Diketahui kala itu Facebook salah menerje...

Ilustrasi Facebook. (Unsplash/Alex Haney)

Media Sosial Facebook sempat bikin gempar dengan menerjemahkan nama Presiden China, Xi Jinping menjadi Mr Shithole.

Diketahui kala itu Facebook salah menerjemahkan nama Presiden China dari bahasa Myanmar ke bahasa Inggris dari Xi Jinping menjadi Mr Shithole.

Jelas saja, Facebook langsung meminta maaf secara resmi kepada Pemerintah China pada akhir pekan kemarin.

Dalam pernyataan resminya Facebook mengaku kekeliruan itu terjadi karena kesalahan teknis belaka dan bahwa masalah itu sudah diperbaiki.

"Kami sudah memperbaiki kesalahan teknis yang menyebabkan terjemahan dari bahasan Myanmar ke Inggris di Facebook. Ini tak seharusnya terjadi dan kami sudah mengambil langkah agar kesalahan yang sama tak terulang lagi. Kami sunguh-sunguh minta maaf," tulis Facebook dalam pernyataan resminya.

Ilustrasi Facebook. Ilustrasi Facebook.

Kesalahan terjemahan itu mencuat ketika Presiden China Xi Jinping sedang berada berkunjung ke Myanmar.

Di negara itu, dia dan penasehat negara Aung San Suu Kyi pekan lalu meneken sejumlah kesepakatan, termasuk dalam bidang infrastruktur.

Sialnya kekeliruan dalam penerjemahan itu terungkap dalam unggahan-unggahan di laman resmi Facebook Suu Kyi yang menceritakan wacana interaksi kedua pemimpin.

Tak hanya itu, judul informasi di media online lokal, Irrawady, yang sejatinya berjudul "Makan Malam untuk Menghormati Presiden Xi" justru diterjemahkan menjadi "Makan Malam untuk Menghormati Presiden Shithole" oleh Facebook.

Tidak diketahui bagaimana kesalahan dalam sistem Facebook dalam insiden itu, tetapi masalah yang sama tidak ditemukan dalam layanan terjemahan Google Translate. ( Liberty Jemadu).

Comments