Rumah Terbakar di Bandung, Ibu dan Anak Tewas Kehabisan Oksigen

Nasional

News / Nasional

Rumah Terbakar di Bandung, Ibu dan Anak Tewas Kehabisan Oksigen

Rumah Terbakar di Bandung, Ibu dan Anak Tewas Kehabisan Oksigen

KEPONEWS.COM - Rumah Terbakar di Bandung, Ibu dan Anak Tewas Kehabisan Oksigen Disediakan oleh PT. Kompas Cyber MediaPetugas tengah melakukan pemadaman dan pendinginan kebakaran yang terjadi di Jalan Rajawali Barat, Gang Ibu Karees, Kelurahan Maleber, Kecamatan Andir, Kota Bandu...
Rumah Terbakar di Bandung, Ibu dan Anak Tewas Kehabisan Oksigen
Disediakan oleh PT. Kompas Cyber Media
Petugas tengah melakukan pemadaman dan pendinginan kebakaran yang terjadi di Jalan Rajawali Barat, Gang Ibu Karees, Kelurahan Maleber, Kecamatan Andir, Kota Bandung, Senin (24/6/2019). Foto Diskar PB Kota Bandung

BANDUNG, KOMPAS.com - Dua perempuan, ibu dan anak, tewas dalam kebakaran sebuah rumah di Jalan Rajawali Barat, Gang Ibu Karees, Kelurahan Maleber, Kecamatan Andir, Kota Bandung, Senin (24/6/2019).

Kebakaran rumah tersebut terjadi pada pukul 09.30 WIB. Api pertama kali terlihat dari bagian dapur rumah tersebut.

Warga sekitar sempat berusaha memadamkan api dengan cara manual sampai akhirnya melaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung.

Namun api semakin membesar dan membakar bangunan rumah tersebut. Diketahui, ada dua ibu lansia di rumah tersebut yang terjebak di kamar mandi karena tak sempat menyelamatkan diri.

"Dua orang meninggal kehabisan oksigen," ujar Kadis Pemadam Kebakaran Kota Bandung, Dadang Iriana, di lokasi kejadian.

Korban tewas diketahui ibu dan anaknya, adalah Suratmi (85) dan Yani (59).

Petugas mengaku kesulitan menjangkau lokasi mengingat berada di daerah padat penduduk. Meski begitu, petugas akhirnya berhasil memadamkan api dalam waktu 10 menit.

Sebanyak 11 unit kendaraan pancar diturunkan guna memadamkan kebakaran ini.

"Pemadaman dan pendinginan tadi dilakukan sekitar 10 menit," katanya.

Penyebab kebakaran kini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

Penulis: Kontributor Bandung, Agie Permadi

Editor: Farid Assifa

Copyright Kompas.com

Comments