BORMES LES MIMOSAS Pembalap Tim KTM Red Bull, Johann Zarco, mengumbar sasaran besar bersama sang pelatih balap anyarnya, adalah Jean-Michel Bayle. Zarco berharap dengan bantuan Bayle, ia bisa menjadi pembalap terbaik di sisa balapan MotoGP musim 2019.
Sebagaimana diketahui, performa Zarco di MotoGP 2019 memang jauh dari kata memuaskan. Digadang-gadang bakal menjadi lumbung poin untuk Tim KTM di MotoGP musim ini, Zarco justru kesulitan menyesuaikan diri dengan motornya, adalah RC16.
Bahkan dalam balapan teranyar yang berlangsung di kampung halamannya sendiri, adalah Prancis, Zarco gagal menunjukkan performa gemilang. Zarco hanya berhasil menyudahi balapan di MotoGP Prancis 2019 dengan menempati posisi ke-13.
Zarco Tak Terkejut dengan Penampilan Impresif Espargaro di MotoGP Prancis 2019
Rentetan hasil minor itulah yang membuat Zarco akhirnya memutuskan berpisah Laurent Fellon dan menunjuk Bayle sebagai pelatih balap anyarnya. Kehadiran Bayle pun membuat Zarco kian percaya diri. Zarco optimis Bayle bisa mengembalikkan performa terbaiknya di MotoGP 2019.
Kami sudah mendapat hasil baik dalam beberapa latihan. Saya bisa melihat, ketika bebas, saya lebih kencang. Saya ingin seperti ini saat akhir pekan balapan, bahkan ketika mengalami kesulitan dengan motor, ucap Zarco, seperti disadur dari Motorsport, Minggu (26/5/2019).
Itulah sasaran bersama Jean-Michel, untuk membawa lebih banyak kebebasan pikiran dan untuk mendapatkan performa murni dari saya, bahkan jikalau saya belum menang, tuntas pembalap berusia 28 tahun tersebut.
(mrh)
Comments