Seorang pria di Tiongkok baru-baru ini menjadi viral di sosmed setelah dia difoto sedang menyalakan dan menghisap rokok saat lomba lari maraton.
Pada titik ini, saya pikir semua orang setuju bahwa merokok bukanlah hal tersehat yang dapat Kamu lakukan. Tapi merokok dalam kenyamanan rumah Kamu sendiri sambil menikmati secangkir kopi, atau saat istirahat di tempat kerja, dan hal lain lagi saat berlari maraton sejauh 42 kilometer merupakan satu hal. Jadi, ketika foto seorang pria berusia 50-an yang sedang merokok sambil mengambil bagian dalam Xin anjiang Marathon minggu lalu menjadi viral, semua orang penasaran untuk mengetahui kisahnya.
Sayangnya, tidak banyak yang diketahui perihal pria tersebut, selain fakta bahwa dia dikenal sebagai Paman Chen di antara sesama pelari, yang juga menegaskan kebiasaannya merokok saat berlari.
Menurut laporan anekdotal di sosmed, Paman Chen telah terlihat di maraton lain dalam beberapa tahun terakhir, termasuk Maraton Xiamen, Maraton Ultra Lishui, dan Lhasa Half Marathon.
Setelah beberapa foto pria merokok sambil berlari menjadi viral di Weibo, penyelenggara Maraton Xin anjiang di Kota Jiande juga membagikan sertifikat prestasinya, yang tidak hanya membuktikan bahwa dia ikut serta dalam acara tersebut, tetapi juga bahwa dia berlari 42,195 km dalam 3 jam, 28 menit dan 45 detik, menduduki peringkat 515 dari ribuan pelari.
Begitu ceritanya menjadi viral, foto-foto Paman Chen merokok saat ikut Guangzhou Marathon 2018 juga muncul secara online, dan para pelari membuktikan telah melihatnya di acara-acara pada tahun 2019 juga.
Berlari itu baik untuk kesehatanmu, merokok itu buruk untuk kesehatanmu. Apakah mereka membatalkan satu sama lain? Satu orang bertanya dalam komentar, sementara yang lain bertanya-tanya apakah Paman Chen merokok selama maraton karena nikotin bertindak sebagai penambah energi. (yn)
Sumber: odditycentral
Comments