Presiden terpilih AS Joe Biden memberikan pidato dalam perayaan Thanksgiving dan serukan agar perseteruan yang terjadi di AS diakhiri. Kamis, 26 November 2020 17:08 WIB
ANDREW CABALLERO-REYNOLDS / AFP
Wakil Presiden Joe Biden tersenyum saat ia berbicara selama acara kampanye di William "Hicks" Anderson Community Center di Wilmington, Delaware. Joe Biden memberikan pidato dalam perayaan Thanksgiving dan serukan agar perseteruan yang terjadi di AS diakhiri.
Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden memberikan pidato dalam perayaan Thanksgiving.
Dalam penuturannya, Biden menyerukan agar perseteruan yang terjadi di AS saat ini segera diakhiri, karena negara itu menghadapi pandemi Covid-19.
Dikutip Tribunnews dari BBC, selama berpidato untuk menyambut liburan Thanksgiving, Biden mengatakan, orang Amerika tengah berperang dengan virus corona, "bukan satu sama lain".
Hingga sore ini Kamis (26/11/2020), AS telah melaporkan lebih dari 13,1 juta kasus positif Covid-19.
Presiden Terpilih AS Biden Bakal Umumkan Kabinet Tahap Pertama pada Selasa Besok
Janet Yellen Terpilih sebagai Menteri Keuangan AS Periode Joe Biden-Kamala Harris, Ini Profilnya
Di sisi lain, Presiden AS ke-45 Donald Trump yang dikalahkan rivalnya dari Partai Demokrat Joe Biden, masih berupaya membalikkan hasil Pilpres 3 November 2020 kemarin.
Sejauh ini, upaya Trump menentang hasil Pilpres di negara bagian utama di meja hijau gagal.
Saat berbicara melalui telepon dari Gedung Putih ke sebuah acara yang diadakan di Pennsylvania, Trump mengulangi klaimnya yang tak berdasar wacana kecurangan Pilpres AS 2020.
"Kita harus membalikkan Pilpres," kata Trump, sembari menegaskan bahwa pemilihan presiden tahun ini diselenggarakan dengan curang.
Sebelumnya, Trump diharapkan menghadiri acara di Pennsylvania secara langsung, tetapi dibatalkan setelah dua pengacara Rudy Giuliani dinyatakan positif Covid-19.
Biden yang telah memenangkan Pilpres AS 2020 telah melangsungkan proses transisi kepresidenannya dengan baik.
Biden Tunjuk Perempuan Keturunan Palestina-Amerika Pertama Sebagai Staf Gedung Putih
Analis Sebut Kabinet Pilihan Joe Biden Lebih Prioritaskan Pengalaman
Gosip TerkaitPenulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Gigih
Ikuti kami di BERITA REKOMENDASI "); $("#latestul").append(""); $(".loading").show; var newlast = getLast; $.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?", start: newlast,section:'15',img:'thumb2', function(data) $.each(data.posts, function(key, val) if(val.title) newlast = newlast + 1; newlast = newlast+1; if(val.video) var vthumb = ""; var vtitle = " "; else var vthumb = ""; var vtitle = ""; if(val.thumb) var img = "
Comments