Persib Lakukan Tes Virus Corona pada Ayah Wander Luiz

Sepakbola

Sports / Sepakbola

Persib Lakukan Tes Virus Corona pada Ayah Wander Luiz

Persib Lakukan Tes Virus Corona pada Ayah Wander Luiz

KEPONEWS.COM - Persib Lakukan Tes Virus Corona pada Ayah Wander Luiz Persib Bandung mengambil langkah cepat guna memutus rantai penyebarannya virus corona. Setelah strikernya, Wander Luiz positif terinfeksi Covid-19, tim medis Persib memutuskan memeriksa ayah dari Wand...

Persib Bandung mengambil langkah cepat guna memutus rantai penyebarannya virus corona. Setelah strikernya, Wander Luiz positif terinfeksi Covid-19, tim medis Persib memutuskan memeriksa ayah dari Wander Luiz, adalah ayahnya.

Dokter Tim Persib Bandung Raffi Ghani mengatakan, upaya ini menjadi salah satu langkah manajemen Maung Bandung untuk memutus rantai penyebaran virus yang pertama kali ditemukan di Kota Wuhan, China itu.

Terlebih saat ini ayah Wander Luiz berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) tanpa gejala. Pasalnya, selama di Indonesia sang ayah selalu menemani Wander Luiz, baik saat sesi latihan, di rumah, maupun saat pergi berlibur ke Bali.

Dokter tim Persib Bandung Raffi Ghani saat melakukan presentasi terkait pencegahan virus corona atau Covid-19 kepada pemain Persib, di graha Persib, Jalan Sulanjana, Bandung, Rabu (11/3/2020). [Aminuddin]Dokter tim Persib Bandung Raffi Ghani saat melakukan presentasi terkait pencegahan virus corona atau Covid-19 kepada pemain Persib, di graha Persib, Jalan Sulanjana, Bandung, Rabu (11/3/2020). [Aminuddin]

"Ayahnya (Wander Luiz) masuk dalam ODP tanpa gejala karena yang sering kontak ayahnya. Maka perlakuannya sama dengan Wander luiz. Isolasi mandiri," kata Raffi seperti dilansir Ayobandung.com-jaringan Suara, Minggu (29/3/2020). .

Raffi juga mengatakan, ayah dari striker asal Brasil itu diperiksa, Minggu (29/3/2020) ini. Lantaran Rafi mengaku khawatir dengan kondisi ayah Wander Luiz usai mengetahui bila pemain bernomor punggung sembilan itu positif terpapar Covid-19.

"Kita mau melakukan test buat ayahnya. Karena orang tua warga negara asing, saya takut bila mana di kemudian hari ada apa-apa. Kita tidak mengetahui diagnosa dari awal, dia terinfeksi covid-19 atau tidak," pungkasnya.

Comments