Perhatikan Cara Khusus Mengemudi Jika Terpaksa Lewati Banjir

Otomotif

News / Otomotif

Perhatikan Cara Khusus Mengemudi Jika Terpaksa Lewati Banjir

Perhatikan Cara Khusus Mengemudi Jika Terpaksa Lewati Banjir

KEPONEWS.COM - Perhatikan Cara Khusus Mengemudi Jika Terpaksa Lewati Banjir JAKARTA - Mengemudikan mobil dengan cara menerabas banjir membutuhkan tekhnik khusus agar mesin tidak mati ditengah genangan banjir. Sehingga pengemudi tak sekedar hanya nekat menerjang banjir saja. S...

JAKARTA - Mengemudikan mobil dengan cara menerabas banjir membutuhkan tekhnik khusus agar mesin tidak mati ditengah genangan banjir. Sehingga pengemudi tak sekedar hanya nekat menerjang banjir saja.

Sebagai persiapan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Autoexpress membuatkan beberapa tips untuk Kamu yang terpaksa harus menerobos hujan deras dan banjir.

Berikut ini penjelasan singkatnya.

Mengemudi saat hujan deras

Melaju dalam kondisi hujan deras, Kamu harus membuat jarak ganda dengan mobil di depan, karena jalanan cenderung licin dan ban kurang "mengigit" aspal. Wiper dan lampu menjadi hal yang sangat penting. Kaca depan harus bersih dari noda untuk membantu penglihatan dan jangan sekali-kali memakai lampu jauh, kecuali pandangan ke depan kurang jelas. Lampu jauh dapat memberikan efek menyilaukan pandangan pengemudi yang berlainan arah.

Sangat disarankan untuk memakai lampu kabut belakang kalau diharapkan. Ketika visibilitas sangat terbatas, lampu kabut belakang membuat mobil Kamu lebih terlihat oleh pengguna jalan lain. Namun kalau digunakan secara tidak benar, hal tersebut dapat menutupi lampu rem mobil.

Laju mobil jangan terlalu cepat karena dapat mengurangi visibilitas Kamu dan kendaraan lainnya. Alasannya adalah, jalan yang basah bisa menyebabkan terjadinya aquaplaning atau terbentuknya formasi segitiga oleh air, antara ban dan jalan. Ini yang membuat kendaraan kehilangan traksi dan kemampuan melakukan pengereman.

Bila kondisi tersebut terjadi pada Kamu, disarankan jangan panik dan menginjak rem dalam-dalam. Sebaiknya lepas kaki dari pedal gas secara perlahan, kemudian tunggu sampai mobil melewati genagan air sebelum Kamu mencoba untuk menginjak rem atau melaju kembali.

Mengemudi saat banjir

Banjir ialah peristiwa yang sangat lumrah terjadi di beberapa daerah. Hujan dengan intensitas tinggi dan berdurasi lama terkadang menimbulkan genangan air di jalan. Jikalau Kamu memutuskan untuk mencoba dan menyeberangi banjir, ada beberapa hal yang harus dilakukan, seperti melaju di jalan yang tinggi serta pertahankan laju mobil jangan terlalu lambat atau cepat.

Kemudian, jaga jarak dengan mobil yang berada di depan. Selain untuk menghindari rem mendadak karena mobil depan berhenti secara tiba-tiba, Kamu juga bisa memanfaatkannya untuk mengukur apakah jalan di depan masih memungkinkan untuk dilewati.

Setelah melewati banjir, Kamu harus selalu menguji rem untuk memastikan apakah rem masih berfungsi dengan benar. Apabila Kamu terjebak di tengah banjir dan mesin mobil mati, jangan pernah untuk menyalakannya lagi. Alasannya adalah, hal tersebut berisiko merusak mesin. Sebaiknya tunggu sampai mobil mengering dan sudah ditangani oleh mekanik profesional sebelum Kamu mencoba mengendarainya kembali.

(muf)

Comments