Penemu Fungsi Vitamin - Casimir Funk

Tokoh

Ragam / Tokoh

Penemu Fungsi Vitamin - Casimir Funk

Penemu Fungsi Vitamin - Casimir Funk

KEPONEWS.COM - Penemu Fungsi Vitamin - Casimir Funk Casimir Funk merupakan salah satu ahli biokimia Amerika yang pertama kali menemukan fungsi vitamin. Kata vitamin berasal dari kata vitamine. Istilah coined oleh Funk diawal risetnya untuk mengetahui u...

Casimir Funk merupakan salah satu ahli biokimia Amerika yang pertama kali menemukan fungsi vitamin. Kata vitamin berasal dari kata vitamine. Istilah coined oleh Funk diawal risetnya untuk mengetahui unsur di dalam makanan yang mencegah penyakit kekurangan vitamin seperti beri-beri, penyakit rakitis, dan sariawan perut. Penemu Fungsi Vitamin - Casimir FunkCasimir Funk Funk lahir di Warsawa, Polandia, pada 23 Februari 1884. Funk mendapatkan gelar doktor di bidang ilmu kimia organik dari Universitas Bern, Switzerland, pada tahun 1904. Dia mengambil suatu riset di Institut Pasteur di Paris, Prancis. Kemudian menjadi kepala departemen biokimia di The Cancer Hospital Research Institute, London, Inggris. Pada tahun 1915, Funk berimigrasi ke Amerika Serikat dimana dia memegang beberapa industri dan universitas.
Pada tahun 1911 di Institut Pasteur, Funk mempertunjukkan bahwa penyakit seekor merpati seperti beri-beri dapat diobati dengan memberikan makanan burung dari beras yang dihaluskan. Dia juga menemukan anti beri-beri di dalam makanan burung, adalah amina, suatu campuran organik yang berasal dari amonia. Tahun berikutnya, dia mengusulkan bahwa beri-beri, penyakit rakitis, dan sariawan perut merupakan penyakit kekurangan vitamin yang dapat dicegah dengan amina atau vitamin. Dia menuliskan penemuannya dalam bukunya The Vitamins (yang diterjemahkan pada tahun 1922). Riset yang berikutnya menunjukkan bahwa tidak semua unsur berkenaan dengan aturan makanan, yang penting dan baik untuk kesehatan ialah amina atau vitamin.
Pada tahun 1936, Funk menemukan struktural molekular vitamin B1 yang dikenal sebagai Thiamine dan mengembangkan suatu metode untuk menggabungkan itu. Dia juga melakukan pengembangan riset pada hormon binatang dan biokimia kanker, kencing manis, dan borok. Dia juga memikirkan untuk memproduksi banyak obat-obatan secara komersial. Dia bertindak sebagai presiden di Yayasan Funk untuk riset medis di Albania, New York, dari tahun 1940 sampai kematiannya.
Casimir Funk meninggal pada 19 November 1967, pada usia 83 tahun.

Comments