JURU Bicara Pemerintah Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto, menegaskan, hingga saat ini para ilmuwan belum berhasil menemukan obat atau vaksin yang defenitif, untuk mengobati pandemi virus corona.
Meskipun demikian, semua institusi penelitian ilmiah terus melakukan riset guna memutus mata rantai penularan COVID-19. Penelitian tersebut dilakukan secara integerasi di bawah naungan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
"Peneliti masih berusaha mengembangkan riset perihal virus ini. Kita maklumi bahwa corona merupakan virus yang baru, sehingga kita masih belum mendapatkan satu pengobatan atau vaksin yang definitif, sesuai dengan standar dunia," ujar Yuri dalam konferensi pers di BNPB, Selasa (1/4/2020).
Selanjutnya
Comments