Pemerintah Cari Utang Rp27,35 Triliun dari SBSN, Ini Alokasinya

Ekonomi & Bisnis

News / Ekonomi & Bisnis

Pemerintah Cari Utang Rp27,35 Triliun dari SBSN, Ini Alokasinya

Pemerintah Cari Utang Rp27,35 Triliun dari SBSN, Ini Alokasinya

KEPONEWS.COM - Pemerintah Cari Utang Rp27,35 Triliun dari SBSN, Ini Alokasinya JAKARTA - Kementrian Keuangan Republik Indonesia telah mengeluarkan pembiayaan Surat Berharga Syariah Negara atau yang lebih dikenal dengan SBSN tahun anggaran 2020. Alokasi pembiayaan tersebut sebesa...

JAKARTA - Kementrian Keuangan Republik Indonesia telah mengeluarkan pembiayaan Surat Berharga Syariah Negara atau yang lebih dikenal dengan SBSN tahun anggaran 2020. Alokasi pembiayaan tersebut sebesar Rp27,35 triliun.

"Tahun ini jumlah kementerian/lembaga (K/L) yang memelopori proyek SBSN bertambah menjadi 17 unit eselon 1 pada 8 K/L. Cakupan proyek yang dibiayai pun semakin luas, mencapai 728 proyek yang tersebar di 34 propinsi," dikutip dari keterangan akun instagram resmi Kementrian Keuangan @kemenkeuri, Sabtu (25/1/2020).

88,5% Utang Luar Negeri RI Jangka Panjang

Dalam pembiayaan ini akan dialokasikan untuk membangun 30 proyek infastruktur tranportasi pada Kementrian Pertanian. Ada juga untuk pembangunan 171 proyek infrastruktur jalan pada Direktorat Jenderal Bina Marga pada Kementerian Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat (PUPR).

Rupiah

Pembangunan 10 proyek embarkasi haji dan 40 proyek pusat pelayanan terpadu di Ditjen PHU Kementrian Agama. 6 pembangunan sarana dan fasilitas gedung PTKIN dan 136 madrasah di Ditjen Pendidikan Islam Kemetrian Agama.

Swasta dan Pemerintah Tarik Utang Luar Negeri, Untuk Apa?

Pembangunan dan rehabilitasi gedung balai nikah dan manasik haji di Ditjen Bimas Islam Kementrian Agama yaitu sebanyak 228 proyek. Lalu ada pembangunan infrastruktur pengendalian banjir dan lahar, pengelolaan bendungan dan embung, serta pengelolaan drainse utama perkotaan pada Ditjen Sumber Daya Alam Kementrian PUPR.

Selanjutnya dengan uang tersebut pemerintah akan membangun 6 proyek pusat konservasi, 1 proyek pembangunan sekolah menengah kehutanan negeri, 2 Laboratorium di Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK). Serta membangun 24 proyek gedung perguruan tinggi di Kementrian Riset dan Teknologi.

Utang Luar Negeri Indonesia Tambah 8,3% Jadi Rp5.499 Triliun

Terakhir, nantinya dengan dana ini akan dibangun pula 1 laboratorium di Badan Standarisasi Nasional (BSN), 4 proyek pembangunan laboratorium pula di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), dan juga 1 proyek pembangunan di laboratorium pengujian komponen peserta di Lembaga Antariksa Nasional (LAPAN).

"Harapannya, proyek yang akan dibangun ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar sekaligus kemajuan NKRI," tambahnya.

(rzy)

Comments