Ilustrasi Telegram. (Shutterstock)
Sebuah grup percakapan Telegram di Singapura berjudul ''SharingIsCaring''diduga berisi obrolan nyang tidak sehat karena berisi foto-foto siswi berseragam di MRT.
Menurut salah satu pengakuan anggota grup yang diundang secara tak terencana ini awalnya grup tersebut membicarakan topik tak terencana setiap hari.
Awalnya topik yang dibahas antara lain merupakan film terbaru dan makanan terbaru secara tak terencana.
Namun kemudian grup Telegram tersebut memulai semacam prekrutan ke saluran rahasia barunya. Penasaran dengan hal apa lagi yang ia bisa dapatkan di grup tersebut, salah satu anggota tersebut berubah menjadi jijik, cemas dan tak percaya.
Dilansir dari laman AsiaOne, grup Telegram yang berisi 100 orang ini membagikan gambar dan video siswi berseragam di kereta MRT.
Ilustrasi seragam sekolah. (Pixabay/Chen Feng)Tak hanya itu, konten porngrafi dan tips wacana cara menjadi penembak jitu atau istilah yang digunakan untuk menangkap siswi tersebut.
Diskusi para penembak jitu tersebut makin meruncing saat pembicaraan mereka mengarah ke jenis smartphone terbaik atau bagaimana pengaturan kecerahaan yang disarankan untuk mendapatkan foto-foto siswi tersebut.
Anehnya lagi, foto dan video yang dibagikan tersebut diambil oleh wanita dewasa yang tak bertanggung jawab.
Tak hanya MRT saja yang menjadi saran mereka untuk mengambil siswi berseragam ini, namun juga perpustakaan dan toko buku juga menjadi sasaran mereka untuk dibagikan di grup Telegram.
Comments