Inter Milan berpesta enam gol ke gawang Brescia dalam lanjutan Liga Italia. Namun tidak ada nama Lautaro Martinez dari enam pencetak gol Inter dalam laga tersebut.
I Nerazzurri menikmati kemenangan besar 6-0 atas Brescia di Giuseppe Meazza, Kamis (2/7/2020) dini hari WIB. Hasil itu membuat Inter terpaut delapan poin dari pimpinan klasemen, Juventus.
Ashley Young, Alexis Sanchez dan Danilo D'Ambrosio mencetak gol di babak pertama. Sementara Roberto Gagliardini, Christian Eriksen dan Antonio Candreva menjaringkan bola di babak kedua.
Gelandang tengah Inter Milan Ashley Young (kanan) merayakan golnya bersama teman- temanya setelah membuka skor selama laga sepak bola Serie A Italia, Inter Milan melawan Brescia di Stadion Giuseppe-Meazza, Milan, Italia, Kamis (2/7) dini hari WIB. [Miguel MEDINA / AFP]Sementara Lautaro Martinez yang bermain semenjak awal gagal mencetak gol dalam laga ini sebelum akhirnya digantikan oleh Romelu Lukaku di menit ke-68.
Itu artinya striker internasional Argentina ini hanya mencetak satu gol dari 10 laga terakhirnya di semua kompetisi atau tak ada gol di tiga penampilan terakhirnya .
Jersey Baru Inter Milan Musim Depan 'Made in Indonesia'
Martinez gagal memanfaatkan dua peluang bagus dan membentur tiang, serta digagalkan kiper Jesse Joronen pada kesempatan lainnya saat menghadapi Brescia.
Meski belum mendapatkan kembali ketajamannya, pelatih Conte tetap tidak mengkhawatirkan Martinez yang telah mengoleksi gol 12 kali di Serie A musim ini.
Gestur pelatih Inter Milan, Antonio Conte usai timnya bermain imbang 1-1 dengan Napoli pada laga leg kedua semifinal Coppa Italia 2019/2020 di Stadio San Paolo, Naples, Minggu (14/6/2020) dini hari WIB. [Filippo MONTEFORTE / AFP]"Kami tidak bisa menahannya, terutama dalam hal komitmennya," kata Conte kepada DAZN wacana pemainnya yang dikabarkan diminati oleh Barcelona seperti dilansir Sportskeeda.
Inter Milan Pesta Gol, Berikut Klasemen Liga Italia Pekan ke-29
"Dia (Lautaro) pantas mendapat gol dan kepuasan pribadi yang menyertainya. Saya sangat tenang, saya punya sekelompok besar pemain, para profesional yang menginginkan yang terbaik untuk Inter."
"Karena itu, kami dapat mempunyai kekurangan atau kesalahan dalam laga, tetapi saya masih bisa tetap tenang karena profesionalisme dan kemurahan hati grup ini," ujarnnya.
"Satu-satunya penyesalan saya tahun ini merupakan kami membayar mahal untuk kenaifan kami," pungkas Conte.
Comments