Kena PHK Bikin Trauma, Ini Solusi Agar Tetap PD saat Wawancara Kerja

Ekonomi & Bisnis

News / Ekonomi & Bisnis

Kena PHK Bikin Trauma, Ini Solusi Agar Tetap PD saat Wawancara Kerja

Kena PHK Bikin Trauma, Ini Solusi Agar Tetap PD saat Wawancara Kerja

KEPONEWS.COM - Kena PHK Bikin Trauma, Ini Solusi Agar Tetap PD saat Wawancara Kerja JAKARTA Situasi ekonomi yang tidak menentu membuat perusahaan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK). Tentunya PHK menjadi buruk bagi karyawan. Terkena PHK atau dipecat membuat dunia serasa akan ber...

JAKARTA Situasi ekonomi yang tidak menentu membuat perusahaan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK). Tentunya PHK menjadi buruk bagi karyawan.

Terkena PHK atau dipecat membuat dunia serasa akan berakhir. Jangan patah semangat menghadapinya karena hidup harus tetap berjalan.

Bila terlalu berlarut-larut hal itu akan semakin sulit untuk move on dan mendapat kerjaan baru. Intinya, jangan sampai apa yang terjadi masa lalu membuat Kamu terjebak dalam jurang kegagalan.

Punya Rekan Kerja yang Sering Ngeluh? Ikuti 5 Langkah Mengatasinya

Melansir CNN Business, Jakarta, Rabu (14/8/2019), Okezone merangkum beberapa tips untuk kembali menghadapi wawancara kerja setelah terkena PHK. Berikut strateginya.

Interview

1. Berdamai dengan Diri Sendiri

Langkah pertama ialah beralih menganggap pemecatan tersebut merupakan akhir dari semuanya. Namun, tetap pahami alasan pemecatan tersebut di mana akan membantu Kamu jikalau ditanya dalam wawancara kerja. Apakah ini masalah kinerja? Konflik kepribadian? Atau Manajemen baru?

Menurut seorang spesialis karier Ama La Vida, John Roccia, jobseeker seharusnya tidak mendefinisikan diri Kamu dengan kesalahan atau kekurangan Ini bukan mendefinisikan karier.

Jangan Keluarkan Kata-Kata Ini saat Wawancara Kerja, Bisa Auto-Ditolak!

2. Bersiaplah untuk Hal yang Baru

Kamu harus siap jikalau pewawancara menanyakan mengapa Kamu dipecat? Kuncinya ialah percaya diri dengan respons yang baik.

Kamu bisa pertahankan postur dan kontak mata yang baik, perhatikan nada suara Kamu dan jangan menjadi gelisah atau terlihat tidak nyaman.

Gila Kerja, Ini Negara dengan Cuti Terburuk

Bukan hanya apa yang Kamu katakan, tetapi bagaimana Kamu mengatakannya. Setelah Kamu mulai mengoceh dan gugup, membawa perhatian pada pewawancara.

Selanjutnya

Comments