Kapitalisasi Pasar 10 Perusahaan Ini Turun Drastis, dari Kraft hingga Pfizer

Ekonomi & Bisnis

News / Ekonomi & Bisnis

Kapitalisasi Pasar 10 Perusahaan Ini Turun Drastis, dari Kraft hingga Pfizer

Kapitalisasi Pasar 10 Perusahaan Ini Turun Drastis, dari Kraft hingga Pfizer

KEPONEWS.COM - Kapitalisasi Pasar 10 Perusahaan Ini Turun Drastis, dari Kraft hingga Pfizer JAKARTA Tahun 2019 akan menjadi salah satu tahun terbaik dalam sejarah untuk berinvestasi. Hal ini dikarenakan pertumbuhan eksplosif pasar saham tahun ini terutama di indeks S&P telah meningkat le...

JAKARTA Tahun 2019 akan menjadi salah satu tahun terbaik dalam sejarah untuk berinvestasi. Hal ini dikarenakan pertumbuhan eksplosif pasar saham tahun ini terutama di indeks S&P telah meningkat lebih dari 27%.

Hal ini dikarenakan banyaknya perusahaan-perusahaan besar yang mengalami kenaikan nilai pasar. Misalnya saja Google, Amazon, Apple, dan masih banyak lagi.

Akan tetapi, di balik kenaikan tersebut, tahun ini juga banyak perusahaan yang mengalami penurunan. Bahkan juga ada yang mengalami kerugian, bahkan bila digabungkan kerugian mencapai USD140 miliar atau Rp1.960 triliun (USD1 setara Rp14.000).

Pasar Saham Global Raup USD17 Triliun Sepanjang 2019

Melansir Forbes, Jakarta, Rabu (25/12/2019), berikut merupakan 10 perusahaan yang kehilangan nilai pasar paling besar pada tahun 2019.

Wall Street

1.DuPont

Perusahaan ini yang sebelumnya merupakan perusahaan kimia terbesar di dunia yang melahirkan banyak usaha sepanjang tahun. Akan tetapi saat ini, nilai pasarnya telah turun hampir sebanyak USD47,5 miliar atau sekitar Rp665 triliun.

AS-China Segera Tenang, Wall Street Capai Rekor Tertinggi

2. Pfizer

Terlihat nilai pasarnya jatuh menjadi USD218 miliar atau setara dengan Rp3.052 triliun pada tahun 2019. Hal itu disebabkan oleh penurunan penjualan dan penggabungan divisi obat generik Upjohn dengan Mylan di awal tahun, yang menghasilkan reaksi negatif.

3. Kraft Heinz

Salah satu investor miliarder terbesar Warren Buffett (hampir 27% saham), melihat sahamnya jatuh lebih dari 30% pada akhir Februari dan kehilangan nilai pasar USD13,5 miliar atau setara dengan Rp189 triliun.

Pertahankan Rekornya, Wall Street Dibuka Naik Tipis

4. Walgreens Boots

Nilai pasarnya juga mengalami penurunan, misalnya di toko obat internasionalnya telah menurun tahun ini, menjadi USD52 miliar, atau setara dengan Rp728 triliun.

5. Occidental Petroleum

Perusahaan eksplorasi dan produksi minyak dan gas asal Amerika Serikat ini telah mengalami penurunan mencapai USD37 miliar atau setara dengan Rp518 triliun.

Selanjutnya

Comments