Crown Shyness merupakan fenemena misterius dari pelepasan kanopi mahkota beberapa jenis pohon yang berdiri berdekatan tapi tidak saling bersentuhan, juga dipisahkan oleh celah yang terlihat sangat terang saat kita memandangnya dari bawah. Biasanya terjadi diantara jenis pohon-pohon dengan spesies yang sama, namun setelah diamati, ada juga yang terjadi pada beberapa yang jenisnya berbeda.
Dilansir dari Instagram @faktanyagoogle, Fenomena pelepasan mahkota ini pertama kali didokumentasikan selama setahun, pada tahun 1920an, namun sayangnya belum ada ilmuwan yang dapat mengetahui penyebab terjadinya fenomena tersebut.
Beberapa teori yang diterapkan oleh kelompok pakar ilmiah, mereka mencoba menerapkan dengan akal dan logika manusia, namun tetap tak seorang pun yang dapat membuktikan landasan teori mereka.
Ahli kehutanan asal Australia, M.R. Jacobs berspekulasi bahwa tiap pohon tumbuh dengan sensitif terhadap pengikisan, yang kemudian berakibat terhadap kesenjangan kanopi atau Crown Shyness. Sedangkan beberapa ilmuwan berdebat bahwa Crown Shyness merupakan pertahanan alami pohon dari adanya penyebaran serangga pemakan daun.
Setiap hal dan peristiwa dapat saja terjadi, siapapun dapat berspekulasi dengan teorinya sendiri terhadap sesuatu hal. Namun yang terang, fenomena alam Crown Shyness tetap menjadi bagian dari misteri dari sang pencipta langit dan bumi.
Comments