Duh! Penggunaan Aplikasi PeduliLindungi Lagi-Lagi Terkendala Sinyal

Spots & Destinasi

Travel / Spots & Destinasi

Duh! Penggunaan Aplikasi PeduliLindungi Lagi-Lagi Terkendala Sinyal

Duh! Penggunaan Aplikasi PeduliLindungi Lagi-Lagi Terkendala Sinyal

KEPONEWS.COM - Duh! Penggunaan Aplikasi PeduliLindungi Lagi-Lagi Terkendala Sinyal PENGGUNAAN software PeduliLindungi di daerah wisata Kabupaten Ngawi, Jawa Timur terkendala kelancaran sinyal internet, utamanya untuk daya tarik wisata di daerah pegunungan. Salah satu lokasi wisata d...

PENGGUNAAN software PeduliLindungi di daerah wisata Kabupaten Ngawi, Jawa Timur terkendala kelancaran sinyal internet, utamanya untuk daya tarik wisata di daerah pegunungan.

Salah satu lokasi wisata di mana software PeduliLindungi belum dapat maksimal digunakan ialah di tempat wisata Hargo Dumilah di Desa Setono, Kecamatan Ngrambe, Kabupaten Ngawi. Letaknya yang ada di daerah lereng Gunung Lawu membuat wisatawan susah untuk mengakses apilkasi PeduliLindungi karena jaringan sinyal internet kurang kuat.

"Tidak ada sinyal di daerah sini. Sehingga tidak bisa mengakses PeduliLindungi saat akan masuk wisata kolam renang air Gunung Lawu Hargo Dumilah Ngawi," ujar salah satu wisatawan asal Madiun, Dwi Kartiko.

Karena tak dapat mengakses PeduliLindungi, pihaknya menunjukkan sertifikat vaksin kepada petugas saat hendak masuk tempat wisata tersebut. Meski demikian, ada juga wisatawan yang langsung masuk begitu saja tanpa menunjukkan kartu vaksin apalagi software PeduliLindungi.

Pakai PeduliLindungi di Mangunan Susah Sinyal, Sandiaga: Muter-Muter sampai HP Panas

Infografis Pembukaan Wisata

Kendala jaringan internet dalam penggunaan software PeduliLindungi untuk tempat wisata Ngawi di daerah pegunungan dibenarkan oleh pihak Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) setempat.

"Tidak semua provider sinyalnya bagus dalam menjangkau daerah wisata di pegunungan. Hanya beberapa yang bisa. Selain itu, juga ditemukan pengunjung yang gawainya tidak menyokong untuk mengunduh apliksi PeduliLindungi," kata Kepala Bidang Pariwisata, Disparpora Ngawi, Totok Sugiharto.

Selama masa uji coba, wisatawan tetap bisa masuk daerah wisata meskipun tanpa software PeduliLindungi. Namun, wisatawan harus menunjukkan sertifikat vaksin kepada petugas.

Comments