Dorong Investasi, Menperin: Iklim Usaha Harus Kondusif

Ekonomi & Bisnis

News / Ekonomi & Bisnis

Dorong Investasi, Menperin: Iklim Usaha Harus Kondusif

Dorong Investasi, Menperin: Iklim Usaha Harus Kondusif

KEPONEWS.COM - Dorong Investasi, Menperin: Iklim Usaha Harus Kondusif JAKARTA - Kementerian Perindustrian berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan investasi sektor industri di tanah air, baik itu datangnya dari penanaman modal dalam negeri (PMDN) atau penanaman mod...

JAKARTA - Kementerian Perindustrian berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan investasi sektor industri di tanah air, baik itu datangnya dari penanaman modal dalam negeri (PMDN) atau penanaman modal asing (PMA). Hal ini guna tetap memacu roda perekonomian nasional, meskipun sedang dalam tekanan berat karena dampak pandemi Covid-19.

Oleh karena itu, pemerintah bertekad menciptakan iklim usaha yang kondusif, dan kami senantiasa mengawal masuknya investasi di Indonesia, kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dilansir dari laman Kemenperin, Selasa (2/6/2020).

Brebes Disiapkan Tampung Relokasi Industri AS dari China

Menperin menegaskan, pihaknya bersama pemangku kepentingan terkait berupaya memastikan proses penanaman modal oleh para calon investor bisa berjalan tanpa hambatan. Agar investasi tersebut dapat terealisasi cepat, pemerintah telah mengeluarkan sejumlah kebijakan strategis, mulai dari deregulasi hingga pemberian insentif fiskal dan nonfiskal.

Menperin Agus Gumiwang Buka Pameran GIICOMVEC 2020

Di tengah kondisi sulit seperti saat ini, karena adanya wabah korona, kami juga sudah mengusulkan banyak sekali stimulus agar industri kita bisa meningkatkan produktivitasnya. Karena, aktivitas manufaktur selama ini memberikan kontribusi cukup besar terhadap perekonomian nasional, seperti dari capaian nilai investasi dan ekspor, paparnya.

1,6 Miliar Pekerja Informal di Dunia Terdampak Covid-19

Kemenperin mencatat, sektor industri masih menjadi penyumbang paling besar terhadap struktur produk domestik bruto (PDB) nasional hingga 19,98% pada triwulan I tahun 2020. Walaupun diterpa dampak pandemi Covid-19, ekspor dari industri pengolahan selama tiga bulan pertama tahun ini bisa menyetor hingga 78,96% terhadap total nilai ekspor nasional yang mencapai USD41,78 miliar.

Bahkan, sepanjang Januari-Maret 2020, total penanaman modal sektor manufaktur menyentuh angka Rp64 triliun atau naik 44,7% dibanding capaian pada periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp44,2 triliun. Nilai investasi industri manufaktur di kuartal I-2020 tersebut memberikan kontribusi signifikan hingga 30,4% dari total investasi keseluruhan sektor yang menembus Rp210,7 triliun.

(kmj.-)

Comments