Ditemukan Trojan Berbahaya dalam Aplikasi Pendeteksi COVID-19, Duh!

Tekno & Gadget

Updates / Tekno & Gadget

Ditemukan Trojan Berbahaya dalam Aplikasi Pendeteksi COVID-19, Duh!

Ditemukan Trojan Berbahaya dalam Aplikasi Pendeteksi COVID-19, Duh!

KEPONEWS.COM - Ditemukan Trojan Berbahaya dalam Aplikasi Pendeteksi COVID-19, Duh! Keamanan smartphone. (Pixabay) Masyarakat yang ketakutan di tengah pandemi virus corona COVID-19 ini dimanfaatkan pihak tidak bertanggungjawab. Termasuk para peretas yang memasang trojan pada softwar...

Keamanan smartphone. (Pixabay)

Masyarakat yang ketakutan di tengah pandemi virus corona COVID-19 ini dimanfaatkan pihak tidak bertanggungjawab. Termasuk para peretas yang memasang trojan pada software pendeteksi COVID-19.

Paling baru, ditemukan peretas menyelipkan malware berbahaya bernama Trojan Ginp pada software pendeteksi COVID-19 bernama Coronavirus Finder.

Perusahaan kemanan siber Kaspersky menggambarkan bahwa software Coronavirus Finder tampil dengan antar muka (user interface, UI) sederhana.

Pasalnya, software Coronavirus Finder ini hanya menunjukkan jumlah orang yang terinfeksi virus corona di sekitar pengguna.

Bagi pengguna software Coronavirus Finder yang penasaran dan ingin tahu lokasi mereka di sekitar orang terkena virus corona atau tidak, pengguna diharuskan untuk membayar 0,75 euro sekitar Rp 13 ribuan.

Malware di smartphone. [Shutterstock]Malware di smartphone. [Shutterstock]

Kalau pengguna setuju membayar untuk melihat lokasi orang yang terinfeksi virus corona, maka tampilan akan dialihkan ke halaman pembayaran.

Di halaman ini, pengguna awam akan diminta untuk memasukkan berita detil perihal data kartu kredit mereka.

Alih-alih mendapatkan berita wacana lokasi orang yang terinfeksi Covid-19, data kartu kredit pengguna justru sudah melayang ke tangan hacker karena sudah dipindahtangankan oleh trojan Ginp.

Meskipun kejahatan siber ini masih menargetkan pengguna yang tinggal di Spanyol, namun Kaspersky memperkirakan pelaku akan memperluas area serangannya ke negara lain.

Meski trojan Ginp bukan malware baru, namun Kaspersky baru melihat trojan yang biasa menyerang sektor perbankan justru digunakan untuk meraup untung dari pandemi.

Itulah temuan Kaspersky adanya trojan berbahaya yang disematkan pada software pendeteksi COVID-19 bernama Coronavirus Finder. ( Tivan Rahmat).

Comments