Dear Evita Nursanty, Ini 6 Perbedaan KRL dan Kereta Jarak Jauh!

Spots & Destinasi

Travel / Spots & Destinasi

Dear Evita Nursanty, Ini 6 Perbedaan KRL dan Kereta Jarak Jauh!

Dear Evita Nursanty, Ini 6 Perbedaan KRL dan Kereta Jarak Jauh!

KEPONEWS.COM - Dear Evita Nursanty, Ini 6 Perbedaan KRL dan Kereta Jarak Jauh! ANGGOTA Komisi VI DPR RI dari Fraksi PDI Usaha, Evita Nursanty menuai sorotan netizen karena dianggap tak bisa membedakan KRL Commuter Line dengan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ). Hal itu gara-gara perny...

ANGGOTA Komisi VI DPR RI dari Fraksi PDI Usaha, Evita Nursanty menuai sorotan netizen karena dianggap tak bisa membedakan KRL Commuter Line dengan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ). Hal itu gara-gara pernyataannya saat rapat dengar pendapat antara Komisi VI DPR dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI), pada Rabu lalu.

Evita menolak rencana impor rangkaian KRL dari Jepang oleh PT KAI, karena dianggap tidak urgen. Padahal KAI ingin mengimpor gerbong KRL untuk solusi mengatasi membeludaknya penumpang selama ini.

Menurut Evita, kekacauan yang di KRL hanya terjadi pada momen-momen tertentu saja seperti saat mudik lebaran dan tahun baru.

"Kita kan biasanya chaos itu di tahun baru, kita biasanya chaos itu kan di Lebaran, ini kan sudah lewat semua ke-chaos-an kita. Apakah ini suatu urgensi kalau kita tidak impor chaos? Nah, itu juga menjadi pertanyaan bagi saya," ujar Evita.

Padahal faktanya kekacauan karena berjubelnya penumpang KRL Commuter Line terjadi setiap hari terutama pada pagi dan sore. Sementara saat momen lebaran dan tahun baru hanya terjadi pada Kereta Api Jarak Jauh.

Itulah yang membuat netizen ramai menyerang Evita yang dianggap tak bisa membedakan KRL dengan KAJJ.

Ilustrasi

Penumpang KRL saat jam pulang kerja (Okezone.com)

Agar tidak salah menilai, inilah perbedaan antara KRL dengan KAJJ yang Okezone rangkum dari beberapa sumber.

1. Sumber Energi

Sumber energi pada KRL dan KAJJ mempunyai perbedaan. Lokomotif KRL memanfaatkan energi listrik yang disalurkan langsung dari kabel rel. Diketahui rel tersebut dapat menyalurkan tegangan listrik hingga sebesar 1.500 volt.

Sedangkan lokomotif KAJJ memakai mesin diesel saat pengoperasiannya. Bahan bakar yang digunakan ialah solar. Namun, ada juga mesin diesel elektrik yang sistem kerjanya mengubah energi kimia menjadi energ listrik terlebih dahulu.

2. Suara Mesin

Hasil suara mesin dari KRL tak terlalu bising dan lebih halus dibandingkan suara mesin yang dihasilkan dari KAJJ. Hal ini terjadi karena KRL memakai mesin yang berenergi listrik, sedangkan KAJJ memakai mesin diesel yang menghasilkan suara lebih berisik, bahkan mesin ini dapat didengar dari jarak 1 km.

Ilustrasi

Kereta api

3. Interior

Bagian interior di dalam gerbong KRL dan KAJJ juga mempunyai perbedaan yang dapat dilihat.

Bagian dalam gerbong KRL dirancang agar dapat menampung banyak penumpang, sehingga kursi yang ada di dalam gerbong dibuat memanjang mengikuti sisi kereta agar di bagian tengah dapat diisi oleh penumpang yang berdiri.

Di bagian tengah pun didukung dengan adanya banyak handle sebagai pegangan untuk penumpang berdiri.

Sedangkan interior KAJJ didesain agar para penumpang merasa nyaman ketika melakukan perjalanan jauh dengan waktu yang cukup lama. Kursi yang terdapat di KAJJ pada umumnya menghadap searah dengan laju kereta. Namun ada juga beberapa kereta yang kursinya saling berhadapan.

Follow Informasi Okezone di Google News

image

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Comments