MEMILIKI jam kerja tak menentu, membuat pramugari dan para kru kabin kerap menghabiskan waktu berpuasa di pesawat. Situasi ini terbilang sulit dilalui, terutama bagi pramugari muslim saat bulan suci Ramadhan tiba.
Tak jarang, saat berbuka dan sahur, mereka masih sibuk melayani penumpang. Mantan pramugari, Anisa Fajar, menceritakan pengalamannya dalam menjalankan ibadah puasa saat harus tetap bekerja.
Berhubung jam kerja yang tidak pasti, tidak jarang Anisa harus berbuka puasa saat bus jemputan menuju bandara tiba di kediamannya. Makanan seadanya seperti air putih dan roti menjadi sahabat setia buka puasanya.
Beberapa kali harus berbuka puasa di perjalanan karena tuntutan pekerjaan sebagai pramugari. Kadang buka puasa di bus jemputan dengan makanan yang seadanya, contohnya roti atau air putih, ungkapnya kepada Okezone.
Untuk menjaga profesionalitas kerja, Anisa juga harus rela mengutamakan kebutuhan penumpang terlebih dahulu sebelum dirinya sendiri.
Makan banyaknya di pesawat. Tapi sesudah serving penumpang dan semua kebutuhan penumpang sudah diberikan, baru deh kita bisa makan, katanya.
Anisa mengaku, saking sibuknya kabin, ia menjadi telat makan dan berakhir membuatnya terkena asam lambung.
Follow Gosip Okezone di Google News
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Comments