Bir Kotjok, Bir-nya Orang Bogor Tidak Memabukkan tapi Menyehatkan

Food & Kuliner

Travel / Food & Kuliner

Bir Kotjok, Bir-nya Orang Bogor Tidak Memabukkan tapi Menyehatkan

Bir Kotjok, Bir-nya Orang Bogor Tidak Memabukkan tapi Menyehatkan

KEPONEWS.COM - Bir Kotjok, Bir-nya Orang Bogor Tidak Memabukkan tapi Menyehatkan BIR merupakan salah satu minuman beralkohol yang diproduksi dari hasil fermentasi bahan berpati tanpa proses penyulingan. Minuman ini memang identik dengan minuman memabukan.Namun, ada jenis bir yang...

BIR merupakan salah satu minuman beralkohol yang diproduksi dari hasil fermentasi bahan berpati tanpa proses penyulingan. Minuman ini memang identik dengan minuman memabukan.

Namun, ada jenis bir yang berbeda dari bir umumnya yakni bir kotjok. Meski bernama bir, salah satu minuman khas Bogor ini tidak akan memabukan, justru berguna baik untuk kesehatan tubuh.

BACA JUGA:

Suhu Panas di Arab Saudi, Penjual Jus Ramai Didatangi Warga dan Jamaah Haji

OKEZONE WEEK-END: Lucu, Dimakan Sayang Mending Buat Pajangan, 5 Masakan Berkonsep Unicorn

Agus Sugandi (42), salah satu pewaris generasi ketiga resep tradisional ini mengatakan bir tersebut sudah ada semenjak 1965. Resep minuman ini didapatnya dari sang kakek dan ayahnya.

"Abah (kakeknya-red) sudah jualan bir kotjok dari tahun 1965 terus diwarisi ke bapak lalu ke saya. Awalnya jualan di depan pintu Kebun Raya Bogor terus pindah ke sini," katanya kepada Okezone, Jumat, 11 Agustus 2017.

Minuman ini dahulunya untuk perayaan pernikahan etnis Tionghoa karena berada di daerah pecinan Bogor. Semenjak ketika itulah, minuman ini pun laris manis dan dikenal dengan "Bir Kotjok di Abah".

Resep utama minuman tradisional ini terdiri dari jahe merah, kayu manis, cengkeh, gula pasir dan aren. Bahan-bahan tersebut lalu direbus jadi satu dan diambil sarinya hingga berwarna coklat.

Dalam penyajiannya, sari dari rempah-rempah tadi di masukan ke dalam gelas alumunium besar yang dicampur dengan es batu. Kemudian dikocok beberapa kali hingga menimbulkan buih seperti bir.

"Busanya itu dari cengkeh dengan kayu manis yang dikocok bersama es batu tadi. Sepintas mirip bir pletok Betawi, tapi bedanya ada tidak menggunakan secang dan kapulaga," terang Agus.

Ketika diminum, bir ini terasa segar ditenggorokan karena bahannya terbuat rempah-rempah. Selain itu, bir kotjok ini menimbulkan rasa hangat di bagian perut meski disajikan dengan es batu.

Dalam sehari, Agus mempu menjual 30 botol bir kotkok yang dijual seharga Rp15. 000 perbotol dan Rp5. 000 untuk pergelasnya. Harga itu sangat murah kalau dibandingkan khasiat minuman ini.

BACA JUGA:

RESEP NENEK: Daripada ke Restoran, Mending Bikin Ketupat Tahu Khas Malang di Rumah

POP SUGAR: Ada Salak, Mangga Muda hingga Kedondong? Enaknya Dibikin 3 Kudapan Segar

"Paling ramai Sabtu, Minggu sama hari libur. Banyak dari Jakarta, Bandung sengaja datang buat ngeborong. Soalnya di Bogor yang jual cuma bir kotjok abah, tempat lain tidak ada," ungkapnya.

Bila Anda pergi ke Kota Hujan tidak ada salahnya merasakan minuman ini yang dijual mulai pukul 09.00 hingga 17.00 WIB. Di sini terdapat dua penjual lainnya yang masih satu keluarga dengan Agus.

Bir Kotjok, Bir-nya Orang Bogor Tidak Memabukkan tapi Menyehatkan

Comments