Laporan Wartawan Tribunnews, Nurul Hanna
JAKARTA - Sebagai generasi milenial, Syifa Hadju menyadari bahwa kaum remaja masih kurang teredukasi sola kanker serviks.
Sebagai duta kanker serviks yang ditunjuk oleh Koalisi Indonesia Cegah Kanker Serviks (KICKS) dan Yayasan Dunia Kasih Harapan (YDKS), Syifa seakan memiliki tanggung jawab untuk memberikan kepada rekan sebayanya.
Mereka (anak muda) masih sangat amat santai masalah vaksinasi HPV dan kanker serviks. Apalagi sekarang pergaulan yaaa.. gitu lah, kata Syifa ditemui di daerah Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Selain RA Kartini, Syifa Hadju Kagumi Menteri Susi Pudjiastuti
Syifa menyebut kaum remaja lebih mengantisipasi perihal HIV/AIDS. Padahal menurutnya, bahaya kanker serviks sama berbahayanya.
Sebagai duta kanker serviks, Syifa memiliki caranya sendiri untuk memberi edukasi kepada lingkungannya. Ia menyadari, akan sulit bila remaja diminta menghadiri sebuah acara seminar atau kegiatan formal lainnya.
Soalnya kan kita lebih santai. Lebih, kayak nggak terlalu mungkin kalau diajak ke acara agak males buat dateng, ungkapnya.
Selain dirinya telah melakukan vaksinasi HPV, Syifa memilih untuk berdiskusi dengan rekan sebayanya perihal bahaya kanker serviks.
Menurutnya pula, diskusi tersebut harus dibuat seringan mungkin.
Lebih kayak ekslusif, aku kasih tau ke mereka dengan cara easy, katanya.
Comments