Ayo Berlibur, Jangan Kerja Melulu, Nanti Stres

Kesehatan

Life & Style / Kesehatan

Ayo Berlibur, Jangan Kerja Melulu, Nanti Stres

Ayo Berlibur, Jangan Kerja Melulu, Nanti Stres

KEPONEWS.COM - Ayo Berlibur, Jangan Kerja Melulu, Nanti Stres Ayo Berlibur, Jangan Kerja Melulu, Nanti Stres (Depositphotos)Anda sudah melihat kalender bulan Oktober dan November?Ya, tentu membuat para karyawan tertunduk lesu. Pasalnya, tidak ada tanggal merah a...

Ayo Berlibur, Jangan Kerja Melulu, Nanti Stres (Depositphotos)

Anda sudah melihat kalender bulan Oktober dan November?

Ya, tentu membuat para karyawan tertunduk lesu. Pasalnya, tidak ada tanggal merah alias hari libur nasional dan cuti bersama seperti di bulan-bulan sebelumnya.

Bagaimana pun hari libur sangat dibutuhkan untuk dapat mengisi ulang energi dan semangat bekerja.

Namun, kalau keadaan memaksa untuk tetap bekerja, apa yang bisa dilakukan agar semangat dan kinerja tidak memudar?

Anda tidak perlu khawatir. Buat para karyawan yang masih mempunyai sisa hak cuti, bisa menggunakan di antara dua bulan itu untuk liburan.

Sayangnya, mungkin sebagian karyawan telah menghabiskan jatah cuti mereka atau tidak ingin melepas tanggung jawab pekerjaan yang menumpuk di meja.

Monica Worline dari Pusat Organisasi Positif Universitas Michigan, AS menuturkan setidaknya hanya sekitar dua per tiga karyawan di Amerika Serikat yang benar-benar menggunakan semua hari libur mereka.

Fenomena tersebut mencerminkan tekanan untuk menjadi produktif sangatlah tinggi sehingga para karyawan lebih memilih untuk mengabaikan waktu berliburnya.

Menurut Sabine Sonnetag dari Universitas Mainnheim, Jerman, tingkat kelelahan dan stres orang yang tidak mengambil libur lebih tinggi dibanding yang mengambil liburan.

(ages / gur)

Comments