Asyik Liburan Ke Bali Makin Mudah, Pemerintah Bangun Dua Pelabuhan Penyeberangan

Spots & Destinasi

Travel / Spots & Destinasi

Asyik Liburan Ke Bali Makin Mudah, Pemerintah Bangun Dua Pelabuhan Penyeberangan

Asyik Liburan Ke Bali Makin Mudah, Pemerintah Bangun Dua Pelabuhan Penyeberangan

KEPONEWS.COM - Asyik Liburan Ke Bali Makin Mudah, Pemerintah Bangun Dua Pelabuhan Penyeberangan Demi meningkatkan kualitas pariwisata di Bali, pemerintah membangun infrastruktur tambahan berupa dua pelabuhan penyeberangan. Peletakkan batu pertama pembangunan Pelabuhan Sampalan di Pulau Nusa Peni...

Demi meningkatkan kualitas pariwisata di Bali, pemerintah membangun infrastruktur tambahan berupa dua pelabuhan penyeberangan. Peletakkan batu pertama pembangunan Pelabuhan Sampalan di Pulau Nusa Penida, serta Pelabuhan Bias Munjul di Pulau Nusa Ceningan, Kabupaten Klungkung Provinsi Bali itu dilakukan langsung oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bersama Gubernur Provinsi Bali I Wayan Koster, Senin kemarin .

Menhub Budi Karya memaparkan, pembangunan kedua pelabuhan tersebut untuk menyokong pariwisata di Bali yang termasuk ke dalam Pelabuhan Segitiga Emas (Sanur, Nusa Penida dan Nusa Ceningan/Lembongan) dan terhubung dengan Pelabuhan Sanur yang terletak di Denpasar.

pelabuhan

"Insya Allah kedua pelabuhan ini bisa selesai dalam waktu sembilan bulan atau pertengahan tahun 2021, kata Budi seperti dikutip dari siaran pers yang diterima Okezone, Rabu (5/8/2020).

Budi mengatakan, pihaknya telah menggelar rapat secara intensif dengan Pemprov Bali untuk membicarakan dukungan transportasi terhadap pariwisata di Bali seperti konsep super hub tourism, maritim, dan penelitian wacana rencana akses darat menuju Bali Utara.

Presiden Joko Widodo berpesan agar Bali bisa menjadi super hub tourism tidak hanya bagi Indonesia tetapi sampai Asia Tenggara bahkan Australia, kata Budi.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio menambahkan, pemerintah terus meningkatkan pembangunan infrastruktur untuk menyokong sektor pariwisata yang saat ini sedang dikebut pengembangannya.

Ke depan perubahan tren baru pariwisata sesudah pandemi Covid-19 akan bermuara pada quality tourism atau perjalanan pariwisata yang lebih berbobot. Dengan pengembangan infrastruktur di Bali sudah tentu akan meningkatkan kualitas pariwisata di sana, ujarnya.

Ingin yang Segar dan Pedas, Coba Masak Tahu Gejrot Viral 200 Cabai Yuk

Wishnutama juga memaparkan, salah satu taktik wisata yang baik adalah tidak hanya membangun infrastruktur, membuat konsep promosi, dan membangun sumber daya, melainkan menciptakan daya tarik wisata baru bagi pariwisata Indonesia dengan menerapkan protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability).

Usaha pariwisata ialah usaha kepercayaan. Pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif Bali harus menjalankan protokol kesehatan dengan tanggung jawab sehingga bisa membangun kepercayaan dan rasa aman bagi wisatawan, kata Wishnutama.

Selanjutnya

Comments