Astronom Temukan Lubang Hitam Langka, Berada di Luar Galaksi

Tekno & Gadget

Updates / Tekno & Gadget

Astronom Temukan Lubang Hitam Langka, Berada di Luar Galaksi

Astronom Temukan Lubang Hitam Langka, Berada di Luar Galaksi

KEPONEWS.COM - Astronom Temukan Lubang Hitam Langka, Berada di Luar Galaksi Lustrasi lubang hitam. (Pixabay) Para astronom kembali menemukan lubang hitam, namun yang satu ini berbeda. Disebut sebagai lubang hitam langka yang cukup menarik perhatian. Lubang hitam langka ini d...

Lustrasi lubang hitam. (Pixabay)

Para astronom kembali menemukan lubang hitam, namun yang satu ini berbeda. Disebut sebagai lubang hitam langka yang cukup menarik perhatian.

Lubang hitam langka ini dikategorikan sebagai intermediate-mass black holes (IMBH) atau lubang hitam massa menengah.

Ini merupakan lubang hitam langka karena umumnya lubang hitam diketahui berukuran bintang, mempunyai beberapa kali massa Matahari, dan supermasif.

Penemuan lubang hitam yang disebut 3XMM J215022.4?055108 merupakan kandidat kuat untuk IMBH.

Dilaporkan dalam The Astrophysical Journal Letters, tim astronom internasional menindaklanjuti sinar X dari galaksi jauh yang terlihat oleh teleskop NASA Chandra dan teleskop XMM-Newton Eropa pada tahun 2006.

Pengamatan menunjukkan lubang hitam itu mempunyai massa 50.000 kali lipat dari massa Matahari dan terletak 805 juta tahun cahaya dari Bumi.

Untuk memperjelas sifatnya, tim melakukan penelitian lanjutan memakai Hubble Space Telescope. Menariknya, tim astronom menemukan lubang hitam itu tidak terletak di pusat galaksi, tempat di mana lubang hitam seharusnya berada, melainkan di bagian luar galaksi.

Ilustrasi lubang hitam. [Shutterstock]Ilustrasi lubang hitam. [Shutterstock]

Emisi itu berasal dari formasi bintang di luar galaksi utama. Penyebabnya kemungkinan karena inti lubang hitam itu terlempar keluar dari galaksi kerdil kuno saat berada di dekat galaksi tetangga yang jauh lebih berat.

"Lubang hitam dengan massa menengah merupakan objek yang sangat sulit dipahami, dan karenanya sangat penting untuk mempertimbangkan dan mengesampingkan penjelasan alternatif untuk setiap kandidat," ucap Dacheng Lin dari Universitas New Hampshire, penulis utama penelitian.

Lubang hitam ini juga mempunyai karakterisasi berbeda dari kandidat IMBH sebelumnya, HLX-1. Menurut Lin, perbedaan utama merupakan 3XMM J215022.4?055108 merobek bintang, memberikan bukti kuat bahwa itu merupakan lubang hitam besar, bukan lubang hitam dengan massa bintang.

Dilansir dari IFL Science, para astronom akan melakukan penelitian lanjutan karena masih banyak yang tidak diketahui perihal lubang hitam ini, seperti pembentukan dan potensi hubungan dengan jenis lubang hitam lainnya.

Seperti apa kejelasan lubang hitam ini, para astronom masih tersus menelitinya. Mengingat masih banya misteri di luar angkasa yang belum terpecahkan. ( Lintang Siltya Utami).

Comments