JAKARTA - Dengan tergopoh-gopoh, Ariyo (52) menaiki satu persatu anak tangga menuju jembatan penyeberangan orang (JPO) Halte Slipi Petamburan.
Napasnya yang terengah-engah saat sampai di puncak anak tangga, semakin memberat kala dirinya megetahui bila halte tempatnya transit itu tidak lagi beroperasi untuk sementara.
Raut wajahnya pun berubah keheranan kala menyaksikan pintu masuk koridor Halte Transjakarta di Slipi Petamburan itu, sudah ditutupi spanduk pemberitahuan.
Revitalisasi Rampung, Halte Transjakarta Terintegrasi dengan Stasiun Kereta Manggarai
Saat dirinya menghampiri petugas yang berjaga di tengah-tengah JPO antara Slipi Petamburan dan Slipi Kemanggisan, dirinya semakin tercekat dibuatnya.
Pasalnya, sang petugas menyarankan Ariyo untuk menyambung bus ke Halte Senayan JCC terlebih dahulu bila hendak melanjutkan perjalanan ke arah Grogol.
Ariyo sendiri berangkat dari Halte Transjakarta Indosiar menuju Slipi Petamburan untuk transit, karena dirinya akan melanjutkan perjalanan menuju Grogol, Jakarta Barat.
Dirinya yang tengah terburu-buru mengejar jam masuk kerja itu lantas berdecak kesal dan langsung meninggalkan petugas Transjakarta yang tadi sudah memberinya berita.
Halte Slipi Petamburan Direvitalisasi, Penumpang TransJakarta Dialihkan ke Senayan JCC Pakai Bus 8ST
Di perjalanannya turun, ia sedikit merutuk dan mengumpati pihak Transjakarta yang menghentikan sementara operasional Halte Slipi Petamburan.
Saat sampai di ujung koridor JPO, Ariyo sempat berhenti sejenak dan membaca spanduk yang berisikan pemberitahuan terkait tutupnya layanan Transjakarta mulai 31 Mei 2023.
Namun, kemudian ia melenggang turun ke bawah, melewati satu persatu anak tangga dengan berhati-hati.
Ariyo sendiri memilih untuk tidak menaiki bus nomor 8ST yang mengantarkan penumpang beralih halte ke Senayan JCC, karena dirasa memakan waktu.
Jadilah, Ariyo memutuskan untuk memesan ojek online lantaran ia sedang terburu-buru.
Saat dihampiri Warta Kota, Ariyo mengaku kesal lantaran komunikasi publik yang dilakukan pihak Transjakarta terkait penutupan Halte Slipi Petamburan tidak efektif.
Padahal pengguna Transjakarta tidaklah sedikit. Menurutnya, transportasi publik itu menjangkau banyak orang, baik kalangan atas maupun bawah.
Comments