Antrean Sejam, KAI Minta Maaf ke Pengguna KRL

Ekonomi & Bisnis

News / Ekonomi & Bisnis

Antrean Sejam, KAI Minta Maaf ke Pengguna KRL

Antrean Sejam, KAI Minta Maaf ke Pengguna KRL

KEPONEWS.COM - Antrean Sejam, KAI Minta Maaf ke Pengguna KRL JAKARTA - Direktur Utama Kereta Api Indonesia (KAI) Didiek Hartantyo memaparkan mengenai antrean panjang yang terjadi utamanya di Stasiun Bogor, Jawa Barat. Terjadinya antrean karena, operator KRL waj...

JAKARTA - Direktur Utama Kereta Api Indonesia (KAI) Didiek Hartantyo memaparkan mengenai antrean panjang yang terjadi utamanya di Stasiun Bogor, Jawa Barat. Terjadinya antrean karena, operator KRL wajib menjalankan protokol kesehatan, adalah jaga jarak untuk mencegah virus corona.

KAI pun meminta maaf kepada masyarakat pengguna layanan KRL pada masa PSBB Transisi ini, karena harus mengantri dengan tertib dan teratur sebelum masuk ke peron. Sehingga mengurangi kenyamanan dan menambah waktu perjalanan untuk menuju tempat kerja.

"Antrean kami buat semata-mata untuk mematuhi kebijakan physical distancing baik di stasiun maupun di kereta dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19," ujar Didiek dalam keterangannya, Jumat (6/7/2020).

Pengusaha Diminta Disiplin Atur Jam Kerja Agar Pengguna KRL Tak Padat

Di samping itu memang jumlah pelanggan KRL dari hari ke hari dan masih tetap dibatasinya kapasitas KRL, maka kepadatan pada jam sibuk tidak dapat dihindari.

Antrean Panjang Penumpang KRL Commuter Line di Stasiun Bogor Capai 1 KM

Seperti pada pagi hari ini, jumlah pelanggan KRL yang dilayani hingga pukul 10.00 tercatat ada 166.044 pelanggan KRL atau meningkat 7% dibanding periode yang sama pada Senin minggu 29 Juni 2020 sebanyak 155.555 pelanggan KRL.

Masih Antre, Ini Jumlah Pengguna KRL di Stasiun Bogor hingga Siang Tadi

Masyarakat masih berbarengan ke stasiun untuk berangkat ke DKI Jakarta dikarenakan jam kerjanya masih bersamaan. Kepadatan di stasiun terjadi pada jam sibuk yaitu jam 06.00 sampai 08.00 pada pagi hari.

"KAI mengimbau agar masyarakat menghindari jam sibuk untuk berangkat ke DKI Jakarta memakai KRL. Pantau terus sosial media @commuterline dan software KRL Access untuk mengetahui kondisi antrean di sejumlah stasiun pemberangkatan," ujar Didiek. (fbn)

Selanjutnya

Comments