8 Fakta psikopat saat jatuh cinta, suka hubungan jangka pendek

Kepo Stories

Ragam / Kepo Stories

8 Fakta psikopat saat jatuh cinta, suka hubungan jangka pendek

8 Fakta psikopat saat jatuh cinta, suka hubungan jangka pendek

KEPONEWS.COM - 8 Fakta psikopat saat jatuh cinta, suka hubungan jangka pendek Banyak pembahasan perihal kehidupan psikopat. Meski kita tak mengetahui jelas perihal bagaimana dan siapa orang di sekitar kita yang termasuk psikopat. Bahkan, banyak orang yang menganggap penderita p...

Banyak pembahasan perihal kehidupan psikopat. Meski kita tak mengetahui jelas perihal bagaimana dan siapa orang di sekitar kita yang termasuk psikopat. Bahkan, banyak orang yang menganggap penderita psikopat ialah orang gila.

Berbeda dengan orang gila, psikopat sadar sepenuhnya atas perbuatannya. Memang benar jikalau orang dengan gangguan mental tersebut terlibat dalam kasus kriminal seperti pembunuhan hingga koruptor. Namun, hal tersebut tak lebih dari 15-20 persen.

Psikopat cenderung tertutup dengan orang lain, sehingga banyak rahasia yang tak diketahui orang lain. Termasuk ketika psikopat merasakan cinta, kita pasti penasaran dengan hal tersebut. Tak heran, orang dengan gangguan psikopat mempunyai ekspresi perasaan dan berkomunikasi dalam hubungan yang sangat berbeda.

Nah, buat kamu yang penasaran bagaimana orang psikopat saat jatuh cinta. Berikut tunjukkan beberapa fakta psikopat jatuh cinta seperti dikutip dari brightside.me, Selasa (15/10).

1. Psikopat bisa saja bisa mencintai orang lain.

fakta psikopat jatuh cinta  Brightside

foto: Studio Canal/Chloe

Menurut psikolog, ada banyak sekali tingkatan psikopat. Kalau orang itu tidak menunjukkan tanda-tanda psikopati yang parah, mereka lebih mungkin untuk jatuh cinta. Psikopat juga bisa merasa kesepian dan mempunyai keinginan untuk dicintai. Namun, sulit bagi mereka membentuk hubungan yang sehat karena kurangnya ikatan emosional dan ketidakmampuan mereka untuk terbuka kepada orang lain.

2. Psikolog bisa bersikap egois dan membohongi pasangan.

fakta psikopat jatuh cinta  Brightside

foto: Columbia Pictures/Cruel Intentions

Karena psikopat berjuang untuk bisa membangun ikatan emosional yang kuat dan menciptakan keintiman dalam hubungan, mereka lebih cenderung memulai hubungan yang didasarkan pada kepercayaan dan sikap umum terhadap dunia. Namun, pasangan psikopat harus berhati-hati, psikopat sangat egois dan biasa memanipulasi pasangan untuk mengorbankan kepentingannya sendiri.

3. Jarang bisa membangun hubungan dekat dengan pasangan.

fakta psikopat jatuh cinta  Brightside

foto: Hartswood Films/Sherlock

Psikopat cenderung sulit menjalin hubungan dengan pasangan. Hal tersebut dikarenakan ketidakmampuan dirinya untuk menunjukkan empati dan ketertarikan emosional kepada pasangan. Psikopat tidak dapat bergantung pada orang lain, ia malah mencoba memakai orang terdekat untuk keuntungan mereka sendiri.

4. Tidak bisa memberikan dukungan emosional kepada pasangan.

fakta psikopat jatuh cinta  Brightside

foto: Pixabay

Psikolog percaya bahwa psikopat kebanyakan tidak merasa takut atau tertekan. Maka dari itu, mereka berjuang dengan menunjukkan empati dan memahami perasaan orang lain. Penelitian menunjukkan bahwa psikopat dapat merawat orang lain tetapi hanya dalam kasus di mana mereka melakukannya dengan sukarela. Psikopat bisa saja menjaga orang lain saat ia telah berupaya cukup untuk belajar bagaimana menjadi empati.

5. Psikopat lebih menyukai hubungan jangka pendek.

fakta psikopat jatuh cinta  Brightside

foto: Pixabay

Psikopat mengikuti "taktik riwayat hidup cepat" mereka lebih suka membentuk hubungan jangka pendek tanpa ikatan emosional yang kuat. Ia jarang tertarik untuk menciptakan hubungan jangka panjang yang berpotensi mengarah pada pernikahan. Psikopat lebih cenderung mengambil risiko dan mengutamakan diri sendiri sehingga merepotkan mereka menemukan pasangan yang cocok.

6. Psikopat tahu cara memanipulasi pasangan.

fakta psikopat jatuh cinta  Brightside

foto: Freepik

Psikopat dapat dengan mudah membaca orang lain dan memahami niat mereka. Mereka tahu bagaimana menjadi menarik dan merasa nyaman dalam situasi apa pun dan itu membuat mereka menjadi manipulator tepat. Hebatnya, mereka tidak merasa bersalah ketika melakukan ini. Psikopat lebih fokus pada diri sendiri dan tidak terlalu peduli perihal kesusahan tindakan mereka dapat menyebabkan orang lain.

7. Cinta mereka bisa merusak.

fakta psikopat jatuh cinta  Brightside

foto: Freepik

Psikopat tidak benar-benar tahu cara berinteraksi dengan orang-orang yang mendalam. Hubungan romantis dapat merusak bagi kedua pasangan. Psikopat lebih cenderung bertindak secara impulsif dan tidak terikat secara emosional. Menjadi manipulatif dan kurang empati dapat merusak kesejahteraan psikologis pasangan mereka dan berkontribusi terhadap ketidakstabilan dan ketegangan dalam hubungan.

8. Perasaan dan sikap mereka dapat meningkat seiring waktu.

fakta psikopat jatuh cinta  Brightside

foto: Pixabay

Gosip baiknya merupakan bahwa psikopat dapat meningkatkan perilaku mereka ketika mereka cukup termotivasi untuk melakukannya. Psikolog percaya bahwa romansa dan komunikasi dengan orang-orang yang mengekspresikan cinta kepada mereka dapat mengajar mereka untuk lebih berempati terhadap orang lain dan meningkatkan kualitas interaksi sosial mereka.

Recommended By Editor

Comments