Kehidupan seks yang sehat tidak selalu berarti terlalu banyak berhubungan seks. Ini ialah keseimbangan antara kualitas dan kuantitas, dan itu bisa berbeda dari pasangan ke pasangan dan orang ke orang.
Dilansir dari Healthshots, rata-rata orang dewasa melakukan aktivitas seksual 54 kali setiap tahun, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Archives of Sexual Behaviour.
Bila itu benar, sesi seks seminggu sekali mungkin tampak cukup. Tapi, selama kamu dan pasangan bahagia dan nyaman dan tidak ada masalah fisik saat berhubungan seks lebih banyak, semuanya baik-baik saja.
Namun terkadang, melakukannya secara berlebihan atau terlalu sering, dapat merugikan kamu. Apa yang terjadi pada tubuh ketika kamu terlalu banyak berhubungan seks? Berikut ini daftaarnya.
Waspada! Kanker Tenggorokan dan Amandel Berkaitan Erat dengan Seks Oral
1. Kekeringan vagina
Kekeringan vagina bisa menjadi salah satu gejala pertama yang jelas dari sesi seks yang panjang. Pelumas alami tubuh kamu mulai memburuk, yang menyebabkan rasa sakit, kekeringan, dan gesekan. Kekeringan vagina sering terjadi pada wanita menopause, yang menyebabkan banyak ketidaknyamanan selama penetrasi dan kontak seksual.
2. Peradangan
Kalau kulit luar, vulva, dan labia kamu membesar dan bengkak setelah berhubungan, mundurlah sampai kamu merasa baik-baik saja. Vagina yang sakit bisa menjadi lebih berlebihan yang menyebabkan rasa sakit. Cobalah kompres es untuk meredakannya, dan pertimbangkan untuk memakai pelumas vagina saat berikutnya kamu berhubungan seks untuk membuat vagina cukup basah untuk sesi seks yang berkepanjangan.
3. Sakit saat berhubungan seks
Kiwil Akui Dirinya Maniak Seks Sampai 4 Kali Sehari, Kenali Gejalanya
Bahkan kalau berhubungan seks ialah aktivitas yang paling menyenangkan, berhubungan seks lebih dari biasanya dapat menyebabkan nyeri genital. Ialah umum untuk merasakan sakit sesekali, tetapi rasa sakit yang terus-menerus menunjukkan adanya masalah. Jadi bicarakan dengan dokter kamu.
Comments